Moeldoko Yakin Indonesia Mampu Kuasai Teknologi Kendaraan Listrik

6 Desember 2018 12:03 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bus Listrik Bandara Produksi PT Mobil Anak Bangsa (Foto: Abdul Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bus Listrik Bandara Produksi PT Mobil Anak Bangsa (Foto: Abdul Latif/kumparan)
ADVERTISEMENT
Era baru industri otomotif dunia yang bergerak menuju kendaraan ramah lingkungan (electric vehicle/EV), jadi kesempatan Indonesia buat bangkit dan tak ketinggalan di sektor ini. Mengingat semua negara baru saja memulainya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya sebatas punya populasi mobil atau motor listrik yang besar, tapi juga memastikan kalau produk yang beredar merupakan hasil dari intelektualitas anak bangsa.
Lebih dari itu, bukan tidak mungkin bangsa ini bakal menjadi basis riset dan produksi kendaraan listrik dunia di masa depan. Memang tampak utopis, tapi bukan tidak mungkin untuk bisa terealisasi.
Berkesempatan berbicara pada momen peresmian dua fast charging station milik BPPT, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko coba membakar semangat anak bangsa, untuk melakukan lompatan besar, buat bisa lebih maju.
Moeldoko di Dalam Mobil Anak Bangsa (Foto: Abdul Latif/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Moeldoko di Dalam Mobil Anak Bangsa (Foto: Abdul Latif/kumparan)
Spiritnya, genjot inovasi dan tak berhenti kucurkan keringat untuk hasilkan produk nasional khususnya di kendaraan listrik.
“Ini adalah momentum, menuju kepada sebuah lompatan. Jika kita berjalan secara flat, kita tidak melakukan perubahan besar. Untuk itu inilah saatnya, kalau tidak sekarang kapan lagi, Indonesia harus membuat loncatan,” kata Moeldoko, Rabu (5/12).
ADVERTISEMENT
“Saya sewaktu di Lemhanas saya berpikir kalau masa depan adalah baterai dan baterai adalah masa depan. Sekarang sudah terbukti mari kita mainkan itu semua,” tutur Moeldoko tampak bersemangat.
Mantan Panglima TNI (2013-2015) tersebut coba memberikan contoh, di mana dirinya saat ini sudah cukup berhasil membangun kendaraan listrik berupa Bus, dan memiliki nama MAB (Mobil Anak Bangsa).
“Saya bisa kenapa Anda tidak bisa, itu kira kira. Saya sudah buktikan mobil 100 persen listrik buatan anak bangsa. Terima kasih kepada BPPT sudah berkontribusi yang luar biasa untuk menghidupi bus saya pada khususnya,” kata Moeldoko.
Dirinya juga menginformasikan, kalau bus yang dirinya bangun tersebut sudah mendulang banyak pesanan. Walaupun berapa angka pasti pemesanan atau jumlahnya, masih belum mau dibeberkan.
ADVERTISEMENT
“Sebentar lagi sudah mulai banyak pesanan. Saya sudah ada prototype kedua ini dan ketiga nanti akan diluncurkan kembali, baru setelah itu dipasarkan secara massal. Semua itu sudah disiapkan. Mudah-mudahan melalui Perpres itu semuanya akan berjalan baik. Sekali lagi pesan saya kepada semuanya, kalau tidak sekarang kapan lagi, mari ambil kesempatan,” kata Moeldoko.