Pertama Kali, Pejabat Tinggi Venezuela Hadir di BDF

6 Desember 2018 23:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kanan) dan Wakil Menteri Luar Negeri Venezuela Ruben Dario Molina (kiri) di Bali Nusa Dua Convention Center, Kamis (6/12). (Foto: Dok. Kementerian Luar Negeri)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kanan) dan Wakil Menteri Luar Negeri Venezuela Ruben Dario Molina (kiri) di Bali Nusa Dua Convention Center, Kamis (6/12). (Foto: Dok. Kementerian Luar Negeri)
ADVERTISEMENT
Setelah 11 kali gelaran Bali Democracy Forum (BDF) akhirnya ada pejabat tinggi Venezuela yang hadir. Kehadiran pejabat tinggi Venezuela diwakili oleh Wakil Menteri Luar Negeri Ruben Dario Molina.
ADVERTISEMENT
“Ini adalah kehadiran pejabat tinggi pertama dari Venezuela ke BDF,” kata Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di Bali Nusa Dua Convention Center, Kamis (6/12).
Di sela-sela acara BDF, Menlu Molina bertemu dengan Menlu Retno untuk melakukan pertemuan bilateral. Dalam pertemuan tersebut, keduanya saling bertukar pandangan dan pengalaman masing-masing negara akan demokrasi.
“Kita bicara utama mengenai demokrasi itu sendiri. Pada kesempatan pertemuan tadi, saya sampaikan mengenai pengalaman yang dilalui Indonesia sampai pada titik sekarang ini sebagai negara demokrasi ketiga terbesar di dunia,” lanjut dia.
Foto bersama para delegasi setelah upacara pembukaan Bali ke-11 Forum Demokrasi di Nusa Dua, Bali. (Foto: AFP/SONNY TUMBELAKA)
zoom-in-whitePerbesar
Foto bersama para delegasi setelah upacara pembukaan Bali ke-11 Forum Demokrasi di Nusa Dua, Bali. (Foto: AFP/SONNY TUMBELAKA)
Indonesia dijelaskan Retno, berkeyakinan bahwa demokrasi adalah sebuah pilihan terbaik dalam memberikan pelayanan masyarakat.
“Saya sampaikan, bahwa demokrasi memang kadang-kadang bukan hal yang mudah tetapi Indonesia berkeyakinan bahwa demokrasi merupakan pilihan terbaik untuk dapat melayani masyarakat,” ucap Retno LP Marsudi.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam Democracy Forum 2018 di Nusa Dua, Bali, Kamis (6/12/2018).  (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam Democracy Forum 2018 di Nusa Dua, Bali, Kamis (6/12/2018). (Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
Selain berdiskusi soal demokrasi, dalam pertemuan tersebut kedua negara juga membahas mengenai upaya meningkatkan kerja sama ekonomi. Hal ini dikarenakan perdagangan kedua negara menunjukkan tren penurunan.
ADVERTISEMENT
“Kita bicara masalah perdagangan yang menunjukkan tren yang tidak terlalu baik, tren penurunan. Kita sepakat untuk mencari jalan meningkatkan hubungan terutama di bidang ekonomi dengan Venezuela,” bebernya.
Indonesia juga menyampaikan permintaan kepada Venezuela yang saat ini menempati posisi ketua Gerakan Non-Blok (GNB) periode 2016-2019, untuk membantu perjuangkan kemerdekaan untuk Palestina.
“Dan kita juga minta, kita minta keketuaan Venezuela di GNB digunakan untuk mendapatkan dukungan dari negara anggota NAM bagi perjuangan Palestina,” tutur Retno.