PP Presisi Raup Laba Bersih Rp 244 Miliar, Naik 498%

Dirut PP Presisi Iswanto Amperawan (kiri). (Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan)

PT PP Presisi Tbk (Perseroan) (PPRE) tahun 2017 mencatatkan Laba Bersih Tahun Berjalan sebesar Rp 244,6 miliar, naik 498% dari tahun sebelumnya yaitu Rp 41,4 miliar.

Selain itu perusahaan mencatatkan Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) atau pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi sebesar Rp 584 miliar, naik 323% dari Rp 138,1 miliar pada tahun 2016.

"Peningkatan signifikan total Laba Bersih Tahun Berjalan juga sejalan dengan kenaikan pendapatan konsolidasian PPRE sebesar 389% dari Rp 371,2 miliar pada tahun 2016 menjadi Rp 1,8 triliun pada tahun 2017," ungkap Direktur Utama PP Presisi Iswanto Amperawan di PP Plaza, Jakarta, Kamis (5/4).

Ia menjelaskan, peningkatan siginifikan tersebut karena perseroan mendapat kepercayaan untuk mengerjakan proyek-proyek insfrastruktur strategis berskala nasional.

"Peningkatan kinerja operasional dan keuangan PP Presisi secara signifikan selama ini juga mendukung peningkatan engineering capacity dan balance sheet capacity perseroan," ujar Iswanto.

PPRE juga mencatatkan total nilai dividen tunai yang dibagikan sebesar Rp 56,4 miliar. Nilai tersebut setara 30% dari Laba Bersih Tahun Berjalan yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk pada tahun 2017 yaitu sebesar Rp 188,3 miliar.

"Tadi sebagai salah satu hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Perseroan untuk Tahun Buku 2017, perseroan akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 5,52 per saham," ujar Iswanto.

Meski demikian Iswanto belum mengatakan jadwal pasti pembagian deviden tersebut. Menurutnya deviden akan dibagikan sebulan setelah pengumuman resmi diterbitkan.