Projo: Jokowi Hanya Bakar Semangat Relawan, Tak Minta Mereka Berkelahi

5 Agustus 2018 12:37 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Budi Arie Setiadi (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Budi Arie Setiadi (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pernyataan Presiden Jokowi dalam acara Rapat Umum Relawan Jokowi di Sentul, Sabtu (4/7) lalu menuai komentar dari berbagai pihak yang menilai Jokowi memerintahkan relawannya untuk berkelahi. Ketum Projo Budi Arie Setiadi menegaskan, seharusnya pernyataan Jokowi saat itu tidak dipelintir dan disalahartikan.
ADVERTISEMENT
"Pernyataan Jokowi sudah pas dan tepat dalam acara itu. Tidak ada yang berlebihan, presiden hanya memompa semangat relawannya untuk lebih militan," ucap Budi dalam keterangan tertulisnya, Minggu (5/8).
"Presiden Jokowi berpesan supaya para relawan tidak perlu mencari musuh dalam masa kampanye, tetapi juga tidak boleh gentar, apalagi takut. Tidak ada yang salah dengan pernyataan itu," tegasnya.
Ia juga menyebut, dalam pidatonya Jokowi berpesan agar para relawan tidak membangun permusuhan, menyebar ujaran kebencian dan fitnah, serta mencela orang lain. Saat itu, Jokowi mengibaratkan jika para relawan diajak berkelahi, maka harus berani.
"Pernyataan Presiden menurut kami tepat dan bagus untuk memompa daya juang di tengah maraknya hoaks dan fitnah dengan data-data palsu," jelas Budi.
ADVERTISEMENT
Menurut Budi, saat itu Jokowi sempat kaget karena para relawan begitu semangat menyambut pernyataannya tersebut. Budi mengaku, semangat tersebut merupakan bukti jika relawan Jokowi sangat militan dan tidak pernah gentar.
"Bahkan Presiden Jokowi kaget karena seluruh relawan menyatakan siap bertarung. Ini membuktikan relawan Jokowi sangat militan dan tidak pernah gentar karena memang sebagian besar relawan Jokowi adalah aktivis dan para petarung yang militan," pungkasnya.