Putusan Soal Luis Milla Tetap Ditentukan lewat Rapat Exco PSSI

Luis Milla pada sebuah laga. (Foto: Graham Stuart/AFP)

Negosiasi kontrak Luis Milla masih alot. Bila dirunut, setelah perhelatan Asian Games 2018, Milla langsung bertolak ke Spanyol. Wajar saja, menilik kontrak kerjanya, pelatih yang pernah berseragam Barcelona ini telah selesai membesut 'Garuda Muda'.

Akan tetapi, melalui rapat Komite Eksekutif (Exco), PSSI bersepakat menambah masa bakti Milla untuk satu tahun ke depan. Milla diproyeksikan akan membesut skuat Garuda untuk berlaga di Piala AFF pada November 2018 nanti.

Masalahnya, belum ada tanda-tanda kesepakatan kedua belah pihak terjalin. Pertemuan formal yang diminta PSSI untuk bertemu Milla juga belum kunjung terjadi. Teraktual, PSSI memberikan tenggat waktu hingga 15 September 2018 bagi Milla untuk memberikan jawaban.

Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, secara gamblang menyampaikan bahwa pihak Milla belum memberikan jawaban. Pertanyaan apakah Milla akan tetap melatih Timnas Indonesia tidak, Tisha juga tak memberikan garansi.

"Posisinya sekarang, mohon publik bersabar. Kami di PSSI sesegera mungkin akan menyelesaikan persoalan dengan Luis Milla. Tidak ada yang kami sembunyikan dan kami akan transparan menyampaikan apa pun hasil yang nantinya akan didapatkan. Lanjut atau tidaknya Milla melatih Timnas Indonesia, akan kami sampaikan pada waktunya nanti," jelas Tisha.

Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria. (Foto: Alan Kusuma/kumparan)

Tisha juga memahami bahwa publik menginginkan agar Milla tetap membesut Timnas Indonesia karena dianggap sudah mengubah sepak bola Indonesia ke arah yang lebih baik. Namun, keinginan PSSI dan publik untuk sementara waktu masih bertepuk sebelah tangan.

"Kami di PSSI memberikan deadline. Jika Milla menjawab atau tidak (menjawab) penawaran yang kami kirimkan melalui surel, tetap akan akan kami laporkan kepada Exco hasilnya seperti apa," kata Tisha di Hotel Novotel di kawasan Mangga Dua, Jakarta Utara, Jumat (14/9/2018) malam WIB.

Menunggu memang bukan pekerjaan menyenangkan dan mudah. PSSI pun berpacu dengan waktu untuk menentukan siapa pelatih kepala untuk kemudian dilaporkan kepada FIFA. Sebabnya, 20 September adalah tenggat waktu yang diberikan FIFA kepada PSSI untuk memberikan nama.

"Untuk itu, kami meminta jangan dulu berspekulasi mengenai siapa pelatihnya dan siapa penggantinya. Mohon menunggu, biarkan rapat Exco yang menentukan. Dan kapan rapat Exco itu? Nanti, sebelum 20 September mendatang," tutup Tisha.