Sandiaga Sebut HipCar Bisa Bantu Urai Macet di Jakarta

16 Mei 2017 15:24 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
HipCar. (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
Wakil Gubernur Terpilih, Sandiaga Uno, mengunjungi kantor HipCar di Pluit Timur Raya, Jakarta Utara. Sandi mengungkapkan, konsep car sharing yang ditawarkan HipCar bisa membantu mengurai masalah kemacetan di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Ide HipCar sederhana, banyak mobil di Jakarta yang menganggur di parkirkan selama jam kerja, padahal mobil itu bisa disewakan kepada orang lain. Cara kerja HipCar berbasiskan aplikasi.
Cara kerja HipCar. (Foto: Dok. hipcar.com)
"Menurut saya solusi masalah kemacetan di Jakarta adalah public transport. Kita tahu TransJakarta tarifnya Rp 3.500, tapi terkadang yang mahal adalah transport setelah dan menuju halte. Untuk itu kita hadirkan Ok Otrip yang akan mengintegrasikan publik transportasi melalui sistem kemitraan. Kita tertarik karena sebetulnya car sharing ini bisa menjadi bagian dari integrasi tersebut," ungkap Sandi di Pluit Timur Raya, Jakarta, Selasa (16/5).
Sandiaga Uno diskusi tentang HipCar. (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
Sandi mengaku baru mengenal HipCar. Namun, menurutnya, apapun yang dilakukan masyarakat, dunia usaha, civil society, untuk menurunkan jumlah kemacetan di Jakarta harus dibantu.
ADVERTISEMENT
"Ini merupakan bagian dari digital economi yang secara signifikan akan mengubah cara orang hidup," ujar Sandi.
Sandiaga Uno diskusi tentang HipCar (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
Founder Hip Car, Leo Tanady, mengatakan aplikasi HipCar memungkinkan masyarakat menyewa mobil di manapun dan kapanpun dengan mudah. Mobil yang disewa terbagi menjadi dua jenis.
"Ada full time, yaitu mobil milik kita yang selalu ready. Dan yang sebenarnya lebih menarik adalah part time," jelas Leo Tanady.
Ia memberikan contoh, jika seseorang hanya menggunakan mobilnya untuk pergi dan pulang dari kantor, maka dalam satu minggu ada sekitar 160 jam mobil tersebut tidak digunakan atau hanya diparkirkan saja. Daripada membayar parkir yang mahal, mobil tersebut bisa disewakan melalui HipCar untuk menambah penghasilan.
"Pada setiap mobil HipCar, kami memasang perangkat yang bisa dikontrol dari jarak jauh. Jadi kami bisa mengetahui posisi mobil, kecepatan, membuka kunci dan mengunci mobil, sampai mematikan mobil dari jarak jauh," ungkap Leo.
ADVERTISEMENT
Sandiaga Uno diskusi tentang HipCar (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
Untuk saat ini, HipCar menyediakan 10 mobil full time serta mulai mencari pengguna part time. Setiap mobil HipCar selain dipasang perangkat tambahan untuk keamanan, juga disediakan kartu pertamina yang dapat digunakan owner maupun penyewa. HipCar bisa disewa dengan harga yang cukup terjangkau, Rp 10 ribu setiap lima belas menit yang akan dipotong dari saldo HipCar.