news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Suci Patia Ungkap Rasa Rindunya pada Gatot Brajamusti Lewat Surat

18 Oktober 2017 21:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suci Patia (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suci Patia (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
ADVERTISEMENT
Serangkaian kasus hukum yang menjerat Gatot Brajamusti dihadapi dengan tegar oleh sang putri, Suci Patia. Gatot yang ditangkap di Nusa Tenggara Barat pada Agustus 2016 karena kasus narkoba, saat ini sedang menjalani sidang. Dia juga terseret kasus lain.
ADVERTISEMENT
Saat kasus Gatot terungkap, putri pertama pasangan Gatot dan Dewi Aminah ini langsung menjadi korban bullying. Terlebih ia harus menggantikan peran sang ayah dan ibunya di depan adik-adiknya sebagai orang tua.
Saat ditemui usai mengisi sebuah acara di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (18/10), Suci mengaku mengungkapkan rasa rindunya kepada sang ayah melalui sepucuk surat.
Suci Patia, anak Gatot Brajamusti (Foto: Adim Mugni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suci Patia, anak Gatot Brajamusti (Foto: Adim Mugni/kumparan)
"Itu kalau aku lagi kangen, adalah hari-hari di mana aku kangen, merasa sendiri. Bingung mau ngapain. Aku karena enggak bisa telepon, ya, aku tulis surat saja. Itu lebih ke ungkapan gimana kangennya anak ke ayah saja," ungkapnya saat dijumpai di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (18/10).
Saat ditanyai lebih jauh soal rasa rindunya kepada sang ayah, Suci mengaku kangen hal-hal yang sering Gatot lakukan kepadanya. Salah satunya, Suci mengaku sang ayah sering memberikan nasihat kepadanya.
ADVERTISEMENT
"Papa itu suka ngasih nasihat-nasihat , papa bukan tipe orang yang manjain tapi lebih memberikan nasihat bijak, itu yang aku kangenin dari papa, karena dari nasihat papa aku bisa seperti ini," ujar Suci Patia.
Meski tak banyak kata rindu yang bisa ia sampaikan, Suci mengaku hanya ingin memeluk ayahnya.
"Aku bingung sih, karena banyak banget yang mau aku omongin. Kalau ada apa-apa, aku cuma mau meluk dan nangis saja, sih. Sudah terlalu banyak yang mau aku ceritain, kadang karena terlalu kangen itu enggak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Jadi, cuma mau meluk saja," tuturnya.
Suci Patia, anak Gatot Brajamusti (Foto: Adim Mugni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suci Patia, anak Gatot Brajamusti (Foto: Adim Mugni/kumparan)
Menutup perbincangan, Suci berharap agar cobaan yang sedang dihadapi sang ayah bisa menjadi pelajaran baginya.
"Ya, semoga dengan adanya ini, papa bisa menjadi pelajaran hidup. Papa bisa bertaubat dan berserah diri kepada Allah dan jangan diulangi kesalahannya apapun itu. Karena, aku yakin dengan adanya kesalahan ini, papa banyak belajar dan aku yakin papa bisa menjadi pribadi yang lebih baik. Kita semua tetep sayang papa, dan kita semua memaafkan. Enggak ada yang benci papa," pungkasnya.
ADVERTISEMENT