Kondisi Pelabuhanratu Pasca Dilanda Gelombang Pasang

kumparanNEWS

2 Desember 2017 17:02 WIB

Perahu rusak akibat badai di Pelabuhan Ratu (Foto: Andi, Warga Pelabuhan Ratu)

Gelombang besar dan juga badai yang terjadi kemarin di Pelabuhanratu, Cisolok dan juga Ciwaru, Jumat (1/12) mengakibatkan delapan perahu dan tempat pengolahan ikan rusak.

Cece (60), salah satu warga Pelabuhanratu mengatakan saat ini gelombang besar dan badai masih terjadi di sepanjangan pantai Pelabuhanratu. Badai tersebut menurutnya sudah terjadi sejak kemarin pagi.

"Kondisi saat ini masih berangin dan gelombang besar masih ada di sekitaran Pantai Pelabuhanratu," kata Cece melalui sambungan telepon, Sabtu (2/12).

Akibat gelombang besar dan badai ini enam perahu warga di Pelabuhanratu, dua perahu di Cisolok rusak. Tempat pengolahan di Ciwaru juga ikut mengalami kerusakan.

"Kalau rumah warga sampai saat ini tidak ada (yang rusak)," katanya.

Selain itu, para nelayan juga memutuskan untuk tidak melaut. Mereka menunggu sampai kondisi normal.

"Hingga pagi tadi belum ada yang turun ke laut," ucap Cece.

Kabag Humas BMKG, Harry Djatmiko melalui keterangan tertulis mengatakan cuaca ekstrem ini terjadi karena adanya siklon tropis Dahlia. Siklon tropis Dahlia pada 2 Desember 2017 pukul 13.00 WIB berada pada posisi Samudera Hindia sebelah selatan Jawa Tengah atau sekitar 344 km sebelah selatan Cilacap. Arah dan kecepatan gerak : timur tenggara, kecepatan 4 knots (8 km/jam) bergerak menjauhi wilayah Indonesia dengan kekuatan 95 km/jam.

Dampak siklon ini untuk wilayah Indonesia adalah hujan sedang hingga lebat di Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur. Angin kencang lebih dari 20 knot di Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur bagian barat dan selatan.

Gelombang laut dengan ketinggian 2.5 - 4.0 meter di Perairan Selatan Banten hingga Jawa Barat, Samudera Hindia Selatan Banten–Jawa Barat, Perairan Selatan Jawa Tengah–Jawa Timur, Perairan Selatan Bali–Lombok, Selat Bali–Lombok– Alas Bagian Selatan, Samudera Hindia Selatan Bali hingga Lombok.

"Gelombang laut dengan ketinggian 4.0 - 6.0 meter di Samudera Hindia selatan Jawa Tengah hingga Jawa Timur," jelas Harry.

Transitional loading...