Pemkab Pacitan Resmi Perpanjang Masa Tanggap Darurat Bencana

Konten Media Partner
4 Desember 2017 23:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemkab Pacitan Resmi Perpanjang Masa Tanggap Darurat Bencana
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PACITAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Pacitan resmi memperpanjang masa tanggap darurat bencana hingga tanggal 11 Desember mendatang. Hal tersebut sebagaimana didasarkan pada Surat Keputusan (SK) Bupati Pacitan No. 188.45/1192/KPTS/408.12/2017.
ADVERTISEMENT
Penyataan tersebut sebagaimana diungkapkan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Pacitan, Windarto, Senin (4/12) petang.
Menurut Windarto, masa tanggap darurat bencana di Pacitan ini masih di-cover langsung oleh Pemprov Jatim. "Masa tanggap darurat diperpanjang hingga tanggal 11 Desember," katanya.
Pada kesempatan tersebut, mantan Sekretaris Badan Satpol PP ini juga menegaskan satu korban tewas dalam musibah tanah longsor di Desa Wawaran, Kecamatan Kebonagung kembali ditemukan Tim SAR gabungan.
"Tadi sore satu korban tewas atas nama Inem, warga Desa Wawaran kembali ditemukan," jelas Windarto.
Sementara itu terkait distribusi bantuan ke sejumlah lokasi terdampak bencana, diakuinya sudah mulai lancar. Begitu pun di kawasan Kecamatan Nawangan, saat ini sudah banyak dilakukan distribusi logistik.
Hanya saja soal rekapitulasi kerugian materiil dari musibah bencana alam yang terjadi pada Selasa (28/11) pagi lalu itu, BPBD bersama OPD terkait lainnya masih melakukan pendataan.
ADVERTISEMENT
"Saat ini masih ada beberapa kecamatan yang belum tuntas proses pendataannya. Misalnya di Kecamatan Bandar yang hingga kini proses pendataannya masih terus berubah-ubah. Namun kita sudah berkoordinasi dengan tim tiga serangkai, yaitu camat, danramil serta kapolsek setempat untuk terus mengupdate data," tegasnya.
Terkait perkembangan cuaca, Windarto mengungkapkan dalam beberapa hari ke depan sebagaimana informasi yang dirilis BMKG, wilayah Pacitan masih cerah. "Mudah-mudahan kondisi ini masih terus berlanjut sampai penanganan korban terdampak bencana usai," pungkas Windarto. (pct1/yun)
Reporter: Yuniardi Sutondo