Pasien Difteri di RSPI Sulianti Saroso Bertambah Jadi 57 Pasien

14 Desember 2017 15:26 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rumah sakit Prof. Dr. Sulianti Saroso (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rumah sakit Prof. Dr. Sulianti Saroso (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pasien penderita difteri di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta Utara, meningkat. Hingga Kamis (14/12) siang rumah sakit merawat 57 pasien difteri, penyakit infeksi pada hidung dan tenggorokan yang menyebar lewat percikan ludah.
ADVERTISEMENT
"Hingga Kamis pukul 9 pagi ada 57 pasien. Rinciannya 41 anak-anak dan 16 dewasa," ujar Humas RSPI Sulianti Saroso, Tiur, kepada kumparan (kumparan.com).
Jumlah tersebut meningkat dari data yang diterima kumparan pada Senin (11/12). Saat itu jumlah pasien tercatat 33 orang.
Menurutnya peningkatan itu karena RSPI merupakan rumah sakit rujukan, sehingga pasien banyak datang dari berbagai wilayah.
"Ya kan rumah sakit ini rujukan dari mana-mana, jadi jumlahnya terus meningkat," ujarnya.
Jumlah pasien juga akan bertambah 5 orang. Kelimanya saat ini dalam proses rujukan ke RSPI.
Terkait jumlah ruangan isolasi di RSPI, Direktur Utama RSPI Rita Rogayah mengatakan rumah sakitnya siap menambah kamar baru jika jumlah pasien meningkat.
"Kami memiliki 1 bangsal dengan 12 tempat tidur. Tapi dengan adanya peningkatan kasus maka kami menggunakan lagi 1 bangsal lagi dengan jumlah tempat tidur 10. Kemudian bertambah lagi maka kami membuka lagi 1 bangsal. Kami masih akan menambah lagi bangsal jika ada peningkatan pasien. Sampai saat ini kami mengikuti perkembangan, jika bertambah kami akan menambah lagi (ruangan)," ujar Rita kepada kumparan, Senin (11/12).
ADVERTISEMENT
Reporter: Fachrul Irwinsyah