Permintaan Melonjak, Imigrasi Buka Layanan Paspor di Hari Libur

Ilustrasi paspor Indonesia (Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Pemohon paspor tetap dapat mendapatkan pelayanan dari keimigrasian meskipun hari libur. Kebijakan itu diambil karena adanya lonjakan permintaan menjelang akhir tahun dan libur panjang.

Menurut Kabag Humas dan Umum Ditjen Imigrasi, Agung Sampurno, pada Minggu (17/12) hingga November 2017 sudah ada 2,5 juta paspor yang berhasil diterbitkan. Selain itu, perjalanan keluar negeri juga mengalami peningkatan.

“Ada peningkatan, yaitu 2016 sebanyak 6,8 Juta sedangkan tahun 2017 terhitung hingga Oktober, tercatat ada 8,2 juta orang yang melakukan perjalanan,” ujar Agung dalam keterangan tertulisnya. .

Kantor Imigrasi (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan )

Menurutnya, peningkatan tersebut diakibatkan karena adanya libur panjang, paket liburan murah, umrah dan bekerja. Ia juga menjelaskan, banyaknya permintaan paspor tersebut sempat menyebabkan proses identifikasi dan verifikasi agak terganggu. Oleh karenanya, kantor imigrasi akan buka di hari libur.

“Pelayanan akan tetap dilaksanakan oleh semua kantor imigrasi yang mengalami lonjakan, tepatnya pada tanggal 16, 23 Desember dan juga 6, 13 dan 20 Januari 2018,” beber Agung.

Selain memberikan pelayanan di hari libur, menurutnya Ditjen Imigrasi juga akan memperbesar kapasitas server Pusdakim dan memperbaharui hardware serta mengembangkan aplikasi pelayanan paspor.

“Diharapkan tahun depan dengan perangkat yang baru akan menambah performa dan kinerja pelayanan keimigrasian,” ujar Agung.

Ia juga mengimbau masyarakat yang ingin membuat paspor tidak mendadak. Selanjutnya, jika menemukan dan mengetahui adanya praktik pungli, ia meminta masyarakat untuk segera melapor kepada petugas.