Sepuluh Pemain Hertha Berlin Permalukan RB Leipzig 3-2

Bruma berduel dengan Alexander Esswein. (Foto: REUTERS/Axel Schmidt )

RasenBallsport Leipzig (RB) harus rela menahan malu usai takluk 2-3 dari Hertha Berlin pada lanjutan ajang Bundesliga pekan ke-17, Minggu (18/12/2017). Pertama, karena mereka tampil di Red Bull Arena Leipzig yang mayoritas diisi oleh para pendukungnya. Sementara yang kedua, Die Roten Bullen unggul dari jumlah pemain setelah Jordan Torunarigha diusir wasit di menit keenam.

Leipzig hanya mampu mencetak dua gol melalui Will Orban dan Marcel Halstenberg di babak kedua. Sedangkan, tiga gol Hertha berasal dari brace Davie Selke plus sebiji gol Salomon Kalou.

Hasil negatif ini membuat Leipzig tak beranjak dari posisi kelima dengan koleksi 28 poin. Sedangkan, Hertha yang sekarang genap mengemas 24 angka, naik satu strip ke peringkat 10.

Menghadapi tamunya kali ini, Leipzig lebih diunggulkan. Pasalnya, dari dua pertemuan teranyar mereka dua kali keluar sebagai pemenang.

Walaupun demikian, runner-up Bundesliga musim lalu itu tak bisa turun dengan kekuatan maksimal. Mereka tak diperkuat Emil Forsberg yang masih mengalami cedera otot. Pun demikian dengan Dayotchanculle Upamecano akibat suspensi kala mendapatkan kartu merah di laga kontra Wolfsburg pekan lalu.

Alhasil, Ralph Hasenhuettl menunjuk Bruma untuk mengisi pos sayap kiri demi menyokong Timo Wener dan Yussuf Poulsen sebagai duet lini depan.

Senasib dengan Leipzig, Karim Rekik dan Mitchell Weiser juga mesti ditepikan oleh Pal Dardai karena masih terjangkit cedera. Dardai kembali bertumpu pada Kalou, si penyumbang gol terbanyak sejauh ini. Sementara, Vedad Ibisevic yang sudah mengemas empat gol di ajang Bundesliga berada di bangku cadangan.

Hertha langsung memberikan kejutan untuk tuan rumah di menit keenam. Setelah menerima umpan Alexander Esswein, Selke melepaskan tendangan kaki kanan yang tak mampu dijangkau Peter Gulacsi.

Tapi semenit berselang, petaka bagi Hertha terjadi. Klub asal ibu kota Jerman itu harus bermain dengan 10 pemain usai Jordan Torunarigha menerima kartu merah. Meski unggul jumlah pemain, gawang Leipzig malah kembali kebobolan. Di menit 31, Kalou sukses mengonversi umpan Valentino Lazaro dari eksekusi tendangan bebas.

Leipzig bukan sama sekali tanpa ancaman. Peluang emas mereka tercipta di menit 36 melalui Diego Demme. Sayang, aksi pemain berusia 26 tahun itu masih membentur mistar gawang. Begitu pula dengan tendangan Naby Keita yang masih melebar tipis di sisi gawang Rune Jarstein. Babak pertama ditutup dengan skor 2-0 untuk Hertha.

Pasca-turun minum, Hertha masih bermain terbuka. Hal itu terbukti lewat Gulacsi yang masih terlihat sibuk di awal-awal babak kedua.

Kiper yang pernah berseragam Liverpool itu sukses menggagalkan tendangan mendatar Maier. Namun, Gulacsi mesti rela memungut bola untuk ketiga kalinya dan lagi-lagi melalui eksekusi bola mati via Lazaro. Lazaro sukses mengakomodir gol ketiga Schalke yang dicetak Selke di menit 51.

Leipzig lantas bergerak cepat dan memperkecil kedudukan melalui Keita lima menit berselang. Akan tetapi, bola hasil sepakan jarak dekatnya masih bisa ditangkap oleh Jarstein. Pun demikian dengan aksi Kampl yang sanggup dijinakkan eks-kiper Rosenborg itu.

Keasyikan menyerang membuat garis pertahanan Leipzig menjadi tinggi. Situasi tersebut hampir saja dimanfaatkan oleh Selke lewat serangan balik. Namun, harapannya untuk mengukir hat-trick tertunda karena tendangannya masih mengenai mistar gawang.

Usaha Leipzig baru membuahkan hasil di menit 68. Orban yang turut membantu serangan, berhasil memperkecil kedudukan setelah mengakhiri umpan Bruma.

Penampilan ciamik Jarstein memang jadi batu sandungan bagi Leipzig di laga kali ini. Dirinya sukses melakukan double saves di menit 80 setelah menggagalkan aksi Jean-Kevin Augustin dan Bruma.

Marcel Halstenberg sukses memperpanjang asa Leipzig lewat tandukkannya di menit injury time. Namun sayang, peluit akhir tak lama kemudian berbunyi. Leipzig harus rela dipermalukan 2-3 oleh Hertha.