55 Tahun Setelah Kabur, Narapidana Kirim Surat ke Polisi

Absal Bachtiar
Pencinta Cerita dan Asal-usul Kata
Konten dari Pengguna
25 Januari 2018 7:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Absal Bachtiar tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
John dan Clarence Anglin, juga Frank Morris, akan selalu diingat karena mereka berhasil kabur dari penjara Alcatraz. Pada tanggal 11 Juni 1962, mereka melarikan diri melalui ventilasi. Pelarian itu sudah direncanakan berbulan-bulan sebelumnya, menimbun kebutuhan untuk bertahan hidup, termasuk membuat rakit dari 50 jas hujan, rompi buatan sendiri, dan dayung.
ADVERTISEMENT
Pihak berwenang tak pernah tahu pasti, apakah ketiga orang itu lolos sampai ke darat; banyak yang menduga mereka meninggal dan membeku di perairan yang mengelilingi Pulau Alcatraz, Amerika Serikat.
Foto: cbsnews.com
Namun, Departemen Kepolisian San Francisco baru-baru ini menerima surat dari seseorang yang mengaku John Anglin. Penulis menjabarkan, tiga narapidana Alcatraz sanggup bertahan hidup setelah kabur.
"Saya berusia 83 tahun dan terbaring di atas ranjang," tulisan di surat, dilansir Time pada Rabu (24/1/2018). "Saya menderita kanker. Ya, kita semua berhasil (lolos) malam itu tapi hampir saja gagal."
Penulis surat juga menyatakan, saudaranya telah meninggal pada 2011. Sementara Morris wafat tiga tahun sebelum Clarence.
Pria yang mengklaim diri John ini pun bersedia ditangkap kembali, diumumkan secara luas melaui televisi atau media apapun, dengan syarat dipenjara tak lebih dari setahun dan mendapatkan perawatan medis.
ADVERTISEMENT
Pemeriksaan tulisan tangan dan pengujian sidik jari juga DNA telah dilakukan terhadap surat tersebut di laboratorium FBI, namun hasilnya tidak meyakinkan.