Jelang 'Test Event', Fictor Roring Uji Kekompakan Timnas Basket

Timnas Basket Putra di SEA Games 2017 (Foto: ANTARA/Wahyu Putro A.)

Miniatur Asian Games 2018 akan tersaji dalam gelaran test event bertajuk Invitation Tournament yang berlangsung pada 8-15 Februari 2018 mendatang. Dari delapan cabang olahraga (cabor) yang bertanding, salah satunya adalah basket 5-on-5.

Nah, test event basket sendiri langsung memulai babak penyisihannya pada Kamis (8/2/2018) hingga Sabtu (10/2) dengan laga pembuka Indonesia kontra Timor Leste. Dalam rangkaian uji coba, Tim Nasional (Timnas) Basket pun sudah melakoni latihan di Hall A Basket, Senayan.

Usai memimpin latihan, pelatih Timnas Basket, Fictor Gideon Roring, mengatakan bahwa dirinya memanggil pemain-pemain terbaik sekaligus mengetes kesiapan 12 pemain dalam melawan tiga negara peserta, yakni Thailand, India, dan Timor Leste.

"Test event dipakai untuk uji coba. Ada beberapa pemain yang menurut kami patut dilihat di Timnas. Ada beberapa pemain juga yang sudah solid. Ada yang baru pertama kali, saya sengaja panggil untuk lihat bagaimana kalau di Timnas. Ada beberapa pemain yang tidak bisa dipanggil karena sibuk dengan klubnya," ungkap Ito--sapaan Fictor--kepada wartawan, Rabu (7/2).

"Yang pasti (pemain-pemain) ini yang terbaik di liga. Tidak mungkin saya panggil kalau bukan yang terbaik. Mereka ini sangat pantas. Saya rasa 70-80% akan ada di Asian Games," imbuhnya.

Pelatih asal Manado ini tidak ambil pusing dengan kekuatan negara peserta Invitation Tournament basket. Memanggil 11 pemain dari berbagai klub di Indonesian Basketball League (IBL) dan satu pemain dari klub Asian Basketball League (ABL), Ito menegaskan fokus Timnas adalah menguji kerja tim sekaligus menajamkan permainan masing-masing pemain.

Adapun, 12 pemain yang mengisi skuat di test event adalah Andakara Prastawa Dhyaksa (Stapac), Arki Dikania Wisnu, Jamarr Andre Johnson, Christian Ronaldo Sitepu, Avan Seputra, Kevin Yonas Sitorus (Satria Muda Pertamina), Daniel Wenas, Adhi Pratama Putra, Xaverius Prawiro, Valentino Wuwungan, Respati Ragil Pamungkas (Pelita Jaya Basketball) dan Kaleb Ramot Gemilang (CLS Knights/ABL).

"Jadi sekarang ini siapa pun peserta, tidak masalah. Kalau lawan bagus, ya, kami untung. Fokus kami bagaimana membangun chemistry pemain dan pelatih, karena persiapan Asian Games ini mepet, tidak ideal. Tapi, ada kesempatan ini, ya, kami maksimalkan," kata Ito.

Pelatih timnas basket 5 on 5, Fictor Gideon Roring (Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan)

"Rencananya ada 15 pemain (yang dipanggil) setelah IBL selesai untuk ikut training camp sampai Asian Games. Nanti saat Asian Games hanya 12 pemain. Seleksi melihat dari penampilan di IBL," ujarnya.

Pada Asian Games ke-18 yang berlangsung 18 Agustus hingga 2 September, basket sendiri akan dihelat di Istora Gelora Bung Karno. Akan tetapi, karena terhalang masalah teknis, test event digelar di Hall Basket. Soal venue, Ito menilai Hall Basket yang disulap mengikuti standar internasional sudah siap menggelar pertandingan.

"Saya lihat lapangan ini sudah bagus sekali. Akhirnya punya lapangan kualitas internasional setelah puluhan tahun saya main di Tanah Air. Semoga prestasi basket pun ikut meningkat. Hall Basket seperti ini sudah lumayan," pungkasnya.

Selain basket, Invitation Tournament sendiri akan mempertandingkan cabor atletik, panahan, tinju, pencak silat, taekwondo, bola voli indoor, dan angkat besi. Simulasi Asian Games ini diikuti 19 negara dengan total 242 atlet dan 684 ofisial.