Seminar Nasional, TGB Buka Empat Rahasia Sukses Membangun Pariwisata

Konten Media Partner
8 Februari 2018 12:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seminar Nasional, TGB Buka Empat Rahasia Sukses Membangun Pariwisata
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Kemajuan pembangunan sektor pariwisata di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), terus melaju di atas rata-rata nasional dengan pertumbuhan mencapai 22 persen di tahun 2017.
ADVERTISEMENT
Keberhasilan Gubernur NTB, Dr TGH M Zainul Majdi menata dan mengembangkan sektor pariwisata di NTB, membuat Gubernur dua periode ini sering diundang berbagai kalangan untuk menjadi narasumber. Termasuk dalam Seminar Nasional Pariwisata bertajuk "Menata Potensi Wisata dan Dukungan Infrastruktur Menuju Industri Pariwisata Yang Modern", Rabu (7/2) di Kota Padang, Sumatra Barat.
Dalam seminar yang merupakan rangkaian Hari Pers Nasional (HPN) 2018 di Kota Padang itu, Gubernur NTB yang populer disapa Tuan Guru Bajang (TGB) pun didaulat berbagi pengalaman dan strategi menata dan mengembangkan pariwisata yang sukses.
Empat Rahasia Kesuksesan TGB membangun sektor Pariwisata di NTB pun terkuak, dibuka blak-blakan oleh TGB.
"Empat kunci pokok yang Saya pegang (untuk pembangunan Pariwisata) adalah Visi, Regulasi, Integrasi dan Inovasi," kata TGB, saat menjadi narasumber bersama Bupati Banyuwangi Azwar Anas dan Staf Ahli Bidang Keterpaduan Pembangunan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Adang Saf Ahmad.
ADVERTISEMENT
Rahasia Pertama : Visi
TGB mengatakan, menjadikan NTB sebagai destinasi wisata utama (primary destination) di Indonesia, bukan lagi pilihan kedua (secondary destination).
"Visi Saya adalah pencapaian target meningkatnya angka kunjungan wisatawan yang memenuhi destinasi-destinasi wisata di NTB setiap tahunnya," ungkap TGB.
Menurut TGB, visi menjadi penting. Sebab menggapai sebuah tujuan tanpa terlebih dulu membangun visi, bisa jadi tak akan memacu motivasi bekerja.
Rahasia Kedua : Regulasi
TGB menekankan, bahwa tidak mungkin sebuah industri bisa lari dengan cepat pertumbuhannya, tanpa dukungan regulasi yang kondusif dari pemerintah.
"Oleh karenanya, demi akselerasi pariwisata NTB, Saya sampai membuat dua Perda (Tahun) Jamak (Multiyears) yang memayungi segala fasilitas dan insentif yang memudahkan pembangunan sarana dan prasarana pariwisata," katanya.
ADVERTISEMENT
Regulasi-regulasi yang dibuat pemerintahan TGB juga didesain matang berkesinambungan. Sehingga arah kebijakan regulasi bisa tetap keberlanjutan, hingga pasca kepemimpinan TGB nanti.
"Begitu juga koordinasi yang baik dengan pemerintah pusat, sehingga dukungan terhadap regulasi lokal dapat berjalan baik," tukas TGB.
Rahasia Ketiga : Integrasi
Menurut TGB, pembangunan pariwisata harus terintergrasi dengan pembangunan infrastruktur di daerah.
"Industri pariwisata akan jalan di tempat jika tak ada kemudahan akses transportasi, baik untuk mobilitas orang maupun barang yang efektif dan efisien. Mulai dari jalan, bandara, pelabuhan, hingga penginapan yang memadai, aman dan nyaman," katanya.
Rahasia Ke Empat : Inovasi
Inovasi dan juga kreativitas sangat penting dalam membangun sektor pariwisata. Sebab pergeseran pariwisata saat ini tak lagi bisa mengandalkan pariwisata konvensional.
ADVERTISEMENT
Saat ini Provinsi NTB terkenal dengan konsep wisata halal, dan beberapa kali menyabet penghargaan internasional untuk destinasi muslim friendly dan halal tourism.
"Kiat terakhir adalah kreativitas yang memunculkan inovasi. Jumlah wisatawan muslim dunia yang akan meningkat di angka 170 juta pada 2020, dengan pengeluaran di atas 200 miliar dollar AS atau sekitar Rp2.600 triliun, membuat Indonesia wajib mengembangkan wisata halal," kata TGB.
Menurut TGB, hal itu juga yang mendorong dirinya fokus mengembangkan konsep wisata halal di NTB, dan Lombok khususnya sebagai proyek percontohan pertama di Indonesia.
Berkat kesungguhan kerja keras TGB dan jajarannya, pada akhirnya gelar World's Best Halal Honeymoon Destination dan World's Best Halal Tourism Destination, diraih Lombok di ajang World Halal Travel Summit 2015 di Abu Dhabi Uni Emirat Arab. Mengungguli tuan rumah, Turki, Thailand dan Malaysia yang terlebih dulu mengembangkannya.
ADVERTISEMENT
"Syukur Alhamdulillah berkat visi, strategi dan konsistensi bekerja bersama seluruh jajaran Pemprov NTB, dari 500 ribuan wisatawan yang mengunjungi NTB pada tahun 2008, saat ini sudah meningkat hingga 3,5 jutaan wisatawan mancanegara dan domestik pada akhir 2017 lalu," katanya.
Empat rahasia sukses pembangunan pariwisata NTB itu disampaikan TGB di hadapan ratusan peserta seminar yang terdiri unsur Pemda dan para stakeholder Pariwisata di Provinsi Sumatera Barat.
SOURCE : KATAKNEWS