Warga Pekalongan Ditemukan Tewas Tertimbun Tanah Longsor

Proses pencarian korban tertimbun longsor di Paninggaran, Kabupaten Pekalongan. (Foto: Basarnas)

PEKALONGAN - Seorang warga asal Desa Tenogo Kabupaten Pekalongan, Rali, 45 tahun, ditemukan tewas tertimbun tanah longsor, Kamis, 8 Februari 2018. Jasadnya tertimbun longsor sejak Rabu kemarin, 7 Februari 2018 di wilayah petak 54 blok Siranda milik Perhutani.

Informasi yang diperoleh panturapost.id dari Badan SAR Nasional menyebutkan, jazad korban ditemukan sekitar puul 11.30 WIB. "Korban sudah dibawa ke rumah duka," kata Humas Basarnas Semarang, Zulhawari Agustianto, Kamis siang.

Adapun kronologi peristiwa itu, yakni bermula saat Rali pada Rabu pagi pukul 05.30 WIB keluar mencari rumput untuk pakan ternak. Biasanya, pukul 07.00 WIB Tali sudah pulang, namun hingga pukul 8 belum juga pulang, sehingga keluarga membuat laporan kehilangan.

Proses pencarian korban tertimbun longsor di Paninggaran, Kabupaten Pekalongan. (Foto: Basarnas)

Keluarga dan warga lalu mencari korban sekitar pukul 09.00 WIB. Namun, mereka hanya menemukan jejak kaki di area sekitar longsoran di tepi sungai. Mereka lalu mencari Rali di sekitar bawah area longsor hingga melakukan susur sungai Jurang Jero, namun saat itu belum membuahkan hasil.

Pencarian juga melibatkan PMI dan SAR Kabupaten Pekalongan. Sulitnya medan dan curamnya lokasi membuat tiga orang dari tim pencari sempat tertimbun longsor sedada. "Pencarian lalu dihentikan pada pukul 15.00 WIB karena hujan mulai turun," ucap Agung Hari Prabowo, Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Jateng, Kamis 8 Februari 2018.

Proses pencarian korban tertimbun longsor di Paninggaran, Kabupaten Pekalongan. (Foto: Basarnas)

Pencarian kembali dilanjutkan pada Kamis pagi hingga menghasilkan penemuan korban yang tertimbun longsor. Korban langsung dibawa ke rumah duka untuk kemudian dimakamkan.

Reporter: Fajar Eko Nugroho

Editor: Muhammad Irsyam Faiz