Mencari Pengetahuan

Ricky Suwarno
CEO dan Pendiri Karoomba Asia. Anggota Asosiasi untuk Kecerdasan Buatan China (CAAI)
Konten dari Pengguna
25 Agustus 2019 16:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ricky Suwarno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Untuk membuat keputusan yang baik, kita perlu memahami aturan dasar pengambilan keputusan. Oleh karena itu, mencari pengetahuan belajar dari yang sukses atau membangun hubungan dengan seorang mentor sangatlah penting. Contohnya, pendiri Airbnb Brian Chesky yang patut dijadikan referensi bagaimana bisa sukses dari belajar langsung dan cepat.
ADVERTISEMENT
Brian Chesky, pendiri Airbnb adalah seorang wirausahawan yang belajar cepat dan sukses
Kita semua tahu makan siang bersama Warren Buffett sangatlah mahal. Harga pada tahun 2019 telah melebihi 30 juta yuan atau sekitar 4.3juta dolar yang dibayar oleh seorang anak muda dari China. Brian Chesky makan siang bersama Warren Buffet dan terus bertanya lebih dari empat setengah jam. Warren Buffet tidak merasa jenuh sama sekali.
Begini cara Brian Chesky mencari pengetahuan dari orang paling sukses.

Menelusuri asal atau sumber masalah

Sebelum menentukan siapa orang yang akan dicari, Brian Chesky akan mempelajari siapa orang yang paling sukses dibidang yang akan diminta nasihat. Kemudian langsung mencari orang tersebut.
Metode ini sebenarnya pernah direkomendasi oleh mantan Menteri Pertahanan AS Robert McNamara. Dia pernah berkata "bagi mereka yang sedang berada dalam medan perang, atau kewirausahaan hanya bisa belajar dengan cara paling langsung." Dengan kata lain, tidak ada waktu sia-sia untuk bertanya ke orang bukan otoritatif.
ADVERTISEMENT
Brian Chesky belajar langsung dari Apple Chief Design Officer, Jonathan Ive. Atau belajar keterampilan manajemen dari CEO Disney, Bob Iger. Maupun mencari pengetahuan langsung dari pendiri Facebook Mark Zuckerberg. Terkadang Brian memilih seorang mentor dengan agak tak terduga. Misalnya, ia ingin belajar pengalaman manajemen hotel, bukannya pergi ke hotel yang terkenal. Melainkan, pergi ke restoran terkenal untuk belajar bagaimana memperlakukan pelanggan dan menata makanan.

Penuh rasa ingin tahu.

Kita harus memiliki rasa ingin tahu yang kuat. Dan memiliki masalah nyata di kepala kita. Jika hanya mengobrol tanpa arah, kita pasti tidak akan berhasil. Artinya, rasa ingin tahu kita juga akan mengundang rasa ingin tahu dari mentor kita.
Sebagai contoh, Warren Buffett sangat ingin tahu tentang Airbnb yang didirikan oleh Chesky. Bahkan sempat berkata, "Saya sangat berharap ini adalah ide saya sendiri." Soalnya, selama ada ide bagus, murid dan mentor pasti akan saling simpatik.
ADVERTISEMENT
Tentu saja, Brian Chesky juga mengalami banyak masalah pada awalnya. Karena saat itu, Airbnb masih kecil dan belum terkenal. Sehingga, juga banyak ditolak ketika hendak menjumpai orang-orang sukses untuk mencari pengetahuan.

Jangan takut malu

Brian Chesky menunjukkan semangat belajar yang cukup tinggi. Tidak takut malu. Dan bertindak cepat. Chesky adalah orang dengan daya bujuk dan ketekunan yang sangat kuat. Hal ini ditunjukkan pada saat dia ingin bertemu dengan pendiri YC, Graham. Walaupun Graham sangat sibuk, namun Chesky berusaha segala macam cara untuk bisa bertemu atau berbicara satu dua kata dengannya. Tiap hari menunggu didepan kantor Graham selama berjam-jam.
Ketika Chesky selesai makan siang dengan Warren Buffet, Dia segera menulis laporan dengan jumlah 3600 kata untuk berbagi dengan anggota timnya pada saat perjalanan ke bandara. Tidak ada waktu yang terbuang secara sia-sia.
ADVERTISEMENT