Heboh Foto Rusa Dibantai di Pulau Komodo

7 Agustus 2017 14:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pawang/ranger dan komodo di Pulau Komodo (Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA)
zoom-in-whitePerbesar
Pawang/ranger dan komodo di Pulau Komodo (Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA)
ADVERTISEMENT
Pulau Komodo yang berada di Provinsi Nusa Tenggara Timur, menyimpan sejuta keindahan dan kekayaan alam yang tak terhingga. Salah satunya adalah komodo, yang hidup di sekitar kawasan konservasi tersebut.
ADVERTISEMENT
Kita semua tahu bahwa komodo merupakan hewan Carnivora atau pemakan daging. Sementara di Pulau Komodo, makanan utama komodo adalah daging rusa, yang ikut hidup dalam habitat di pulau konservasi tersebut.
Namun apa jadinya bila rusa-rusa tersebut malah diburu untuk kepentingan lain? hal itulah yang saat ini tengah terjadi di Pulau Komodo, dan tengah viral di media sosial. Adalah Agus Pambagio, Pengamat Kebijakan Publik, yang memposting sebuah foto di halaman Facebook miliknya.
Dalam foto tersebut terlihat beberapa ekor tumpukan rusa yang telah mati, diangkut menggunakan kapal. Dalam captionnya Agus menulis: "Pembantaian rusa setiap saat di Taman Nasional Komodo. Padahal rusa makanan utama Komodo. Kalau terus diburu tanpa ada kontrol pasti habitatnya akan tergganggu dan akan dapat mengancam kelangsungan sumber pangannya komodo. Bayangkan kalau komodo lapar dan kita sedang ada disana. Mari kita cegah perburuan masal rusa di TN Komodo," tulis Agus di foto yang dia unggah.
ADVERTISEMENT
Foto tersebut, langsung mendapat reaksi dari netizen. Ada yang mengecam aksi pembantaian tersebut karena akan merusak ekosistem di Pulau Komodo, ada juga yang meminta pemerintah untuk menyelidiki siapa dalang di balik kasus tersebut.
Kasus ini pun akhirnya sampai di telinga Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar. Ditemui di Istana Negara, Senin (7/8), Siti memastikan bahwa kasus ini sedang diteliti dan diinvestigasi oleh Kementerian LHK.
Siti Nurbaya (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Siti Nurbaya (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
"Yang di kapal, lagi diteliti sama teman-teman," ujar Siti.
Siti pun mengaku telah melihat kapal pengangkut jasad rusa tersebut. Menurutnya, kapal tersebut berasal dari Sumba.
"Anak-anak enggak berani menyatakan pelakunya siapa. Tapi diidentifikasi saja dari kapalnya, datangnya dari sebelah mana. Kemarin laporannya sudah masuk," jelas Siti.
ADVERTISEMENT