Malaysia Temukan 1 Korban Kapal AS yang Tabrakan di Selat Malaka

22 Agustus 2017 20:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mayat ditemukan di Selat Malaka (Foto: Humas Angkatan Laut Diraja Malaysia)
zoom-in-whitePerbesar
Mayat ditemukan di Selat Malaka (Foto: Humas Angkatan Laut Diraja Malaysia)
ADVERTISEMENT
Angkatan Laut Diraja Malaysia menemukan satu jenazah di kawasan pencarian 10 korban kapal perang AS, USS John S McCain, yang mengalami kecelakaan di Selat Malaka pada 20 Agustus lalu. Jenazah tersebut ditemukan oeh tim Operasi Carilamat, yang ditugaskan untuk dalam pencarian korban.
ADVERTISEMENT
Dalam rilis Humas Angkatan Laut Diraja Malaysia kepada kumparan (kumparan.com), Selasa (22/8), disebutkan bahwa jenazah tersebut ditemukan oleh kapal TDLM KD Handalan pada hari ini sekitar pukul 03.45 waktu setempat, dengan titik koordinat 8 derajat di sebelah barat laut dari lokasi terjadinya kecelakaan.
"Mayat tersebut sudah tak dapat dikenali, dan akan diserahkan ke pihak angkatan laut AS besok hari," jelasnya.
Saat ini jenazah tersebut sudah dipindahkan dari KD Handalan ke kapal Fregat KD Lekiu. Pencarian pun masih terus dilakukan di sekitar kawasan tersebut untuk menemukan korban lainnya.
"Tentara Laut Diraja Malaysia akan meneruskan usaha pencarian bersama dengan agensi maritim dari tentara laut negara lain. Kami juga turut berduka cita atas musibah yang terjadi ini," demikian tertulis dalam siaran pers tersebut.
Mayat ditemukan di Selat Malaka (Foto: Humas Angkatan Laut Diraja Malaysia)
zoom-in-whitePerbesar
Mayat ditemukan di Selat Malaka (Foto: Humas Angkatan Laut Diraja Malaysia)
Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut menambah dua Kapal Republik Indonesia (KRI) untuk mencari para korban kecelakaan laut antara Kapal USS John S McCain (DDG) 56 dengan MV Alnic MC berbendera Liberia tersebut.
ADVERTISEMENT
Sementara pemerintah Singapura juga menugaskan Police Coast Guard dan Royal Singapore Navy. Satuan ini melibatkan RSS Gallant dan RSS Resilence serta Basking Shark SAR.