Nodeflux, Pemanfaatan Teknologi Vision AI Semakin Nyata di Indonesia

Riyardi Arisman
www.riyardiarisman.com for more story
Konten dari Pengguna
20 Juni 2019 7:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Riyardi Arisman tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jakarta rasa Singapura. Banyak orang berkata demikian ketika melihat dan merasakan nyamannya berjalan kaki di trotoar sepanjang Jalan Thamrin, Sudirman, hingga Senayan. Saya salah satunya. Kalau tak salah ingat, semua berawal di Asian Games beberapa waktu lalu, dan hingga saat ini sudah banyak sekali perubahan yang terjadi. Semakin indah, nyaman dan ramah publik. Saya sempat merasa bukan di Indonesia kala itu.
Kalau yang ini, pasti di Indonesia ya (Dok Pribadi)
Tak hanya melakukan perubahan dari segi estetika dan kegunaan, Jakarta saat ini juga melakukan pengembangan teknologi di ruang-ruang publik dengan menghadirkan CCTV demi meningkatkan keamanan dan rasa aman bagi penduduknya. Tapi, bukan sekedar CCTV ketika saya tahu ada Nodeflux di baliknya, startup asli dari Indonesia yang berhasil memanfaatkan dengan bijak teknologi artificial intelligence (AI) pada CCTV, sehingga fungsinya tak hanya melihat ataupun merekam saja tapi juga memahami sekaligus memberikan informasi.
ADVERTISEMENT
“Sebenarnya saya sempat mendengar soal peran Nodeflux saat perayaan Asian Games, di mana mereka sangat membantu dalam proses pengamanan dengan cara memasang teknologi pengenalan wajah pada CCTV, menganalisa gerak-gerik[2] seseorang serta menghitung jumlahnya. Dan saya pikir, setelah Asian Games sudah tidak digunakan lagi, ternyata saya salah.”
Sudah banyak bukti bahwa teknologi sangat membantu, salah satunya media informasi yang kalian baca ini. Juga smartphone yang tak pernah kita tinggalkan, menghubungkan kita dengan banyak orang, sangat membantu kaum urban dalam efisiensi konektivitas. Yang kemudian, kita mengenal ada yang namanya Teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. Saya pribadi tahu tentang AI melalui film, salah satunya film berjudul HER yang disutradarai oleh Spike Jonze pada 2014.
ADVERTISEMENT
Di dunia nyata, mungkin perkembangan teknologi yang paling terasa adalah ketika saya jalan-jalan ke Singapura. Mulai dari bandaranya yang penuh dengan teknologi-teknologi canggih, hingga ruas jalan yang sudah terpasang beratus CCTV pintar demi terciptanya ketertiban dan kenyamanan di negara tersebut. Sebagai pelancong, saya selalu berharap Indonesia bisa mencontoh hal positif dari sebuah negara maju.
Dengan Nodeflux, nampaknya saya akan benar-benar seperti di Singapura. Di setiap jalan saya akan melihat banyak CCTV mengarah ke segala penjuru, dan berharap semua berfungsi dengan sangat baik terutama menjaga keamanan saat malam. Kita tahu kejahatan terjadi karena adanya kesempatan, dan jika banyak orang tahu saat ini di segala sudut sudah ada CCTV berteknologi AI dengan fitur face recognition yang mampu mengenali keberadaan seseorang hingga gerak-geriknya, saya rasa tidak akan ada lagi yang namanya kesempatan. Sebagai freelancer yang kadang baru selesai kerja tengah malam, saya mungkin sudah tidak khawatir lagi untuk pulang ke rumah.
pernah lihat ini? (Dok Pri)
Nodeflux juga punya solusi untuk urusan kemacetan di beberapa titik yang biasanya disebabkan oleh angkutan umum yang ngetem di sembarang tempat, namanya Ngetem Detection yang mampu memberikan informasi sudah berapa lama angkot tersebut berdiam di lokasi. Ruas jalan di Jakarta tentunya banyak banget, dan dengan teknologi Vision AI dari Nodeflux ini semua bisa terjangkau dengan sangat efisien.
ADVERTISEMENT
Selain angkot ngetem, Peraih Apresiasi Satu Indonesia Awards 2018 bidang Teknologi kategori Kelompok ini juga mengupgrade fungsi CCTV sehingga mampu mendeteksi kendaraan-kendaraan yang parkir sembarangan, Ilegal Parking, yang kemudian akan ditindaklanjuti oleh Pemkot/Pemprov terkait. Dalam hal ini, Nodeflux men-capture sekaligus memberikan informasi terkait nomor kendaraan yang nantinya akan terintegrasi dengan data kepolisian, sehingga keakuratan hasil kerjanya juga terjamin. Bisa dibilang ini penerapan fitur recognition selain untuk muka manusia juga bisa untuk kendaraan.
Ini CCTV yang sudah terkoneksi dengan teknologi dari Nodeflux (Dok Pri)
Ini yang semakin menarik, ketika Nodeflux telah terhubung dengan database kependudukan, mereka juga mampu mengenali orang-orang yang buang sampah sembarangan di kali atau sungai, Waste Management Monitoring namanya, yang pada akhirnya merekalah yang membuat pencemaran air dan banjir. Bayangkan, kalau ada bukti maka akan segera ditindak para pelakunya, jadi tak hanya mengawasi debit sungai tapi Nodeflux juga mengawasi lingkungan di sekitarnya.
tampilannya seperti ini saat terkoneksi, jadi langsung memberikan informasi terkait (Dok Pri)
Hal-hal di atas membuat saya semakin yakin Indonesia bisa menjadi ‘masa depan’. Di mana teknologi benar-benar digunakan sebagai solusi, bukan sekedar pengembangan alat komunikasi jarak jauh saja, tapi pemanfaatan yang tepat untuk membuat Indonesia semakin berkembang. Dan pada akhirnya, kita akan disuguhkan dengan pertanyaan “Teknologi berkembang, apakah kita juga?”
ADVERTISEMENT