3 Tips Menghadapi Drama Trimester Pertama

Ibu Hamil (ilustrasi) (Foto: Thinkstock)

Kehamilan memang merupakan anugerah dan suatu hal yang menjadi dambaan bagi setiap pasangan yang sudah menikah. Namun tak dapat dipungkiri, trimester pertama adalah masa-masa dimana hamil menjadi tantangan yang luar biasa. Mual, mabuk dan muntah di pagi hari atau yang biasa disebut morning sickness, adalah hal-hal yang kerap terjadi pada ibu hamil di trimester ini. Parahnya lagi, sebagian ibu hamil mengalami sickness tak hanya di pagi hari namun di sepanjang hari. Hal ini normal, karena faktor hormon kehamilan dan perkembangan janin dalam rahimmu membuat tubuh membutuhkan penyesuaian. Meskipun terasa berat, namun kehamilan harus tetap dijalani dengan penuh sukacita ya, agar si calon jabang bayi juga bahagia. Nah, supaya drama hamil trimester pertama tidak lagi jadi masalah, yuk lakukan 3 cara dibawah ini , semoga membantu!

1. Selalu sediakan permen jahe dan bawa kemanapun kamu pergi

Jahe mengandung antioksidan untuk kekebalan tubuh (Foto: Pixabay)

Kehangatan jahe, dipercaya dapat meredakan mabuk dan mual yang melanda ibu hamil di trimester pertama. Saat ini di pasaran juga tersedia banyak permen jahe tanpa gula, sehingga tak perlu takut meski harus sering-sering memakan permen ini.

2. Makan sedikit tapi sering

Ilustrasi alat makan (Foto: PhotoMix)

Meskipun mual dan muntah tapi jangan sampai kamu tidak makan ya, karena janin mu butuh asupan nutrisi. Di trimester pertama, kamu tak perlu terlalu muluk memikirkan pola makan yang bergizi, mengingat di masa-masa ini, bisa makan dengan nikmat saja sudah sebuah anugerah, beruntung bagi kamu yang tak kehilangan selera makan. Namun bagi kamu yang merasa tak berselera, cobalah untuk makan sedikit tapi sering, kombinasikan makanan dengan makanan favoritmu asal tak berbahaya bagi tubuh. Perlu diingat pula di masa ini, tubuhmu sebenarnya belum memerlukan tambahan kalori. Jadi usahakan makan walaupun sedikit, dan bantu dengan minum suplemen kehamilan dari dokter jika memang benar-benar merasa mual untuk makan.

3. Lakukan teknik hypnobirthing

Ilustrasi tetap tenang. (Foto: Pixabay)

Teknik hypnobirthing memang baru-baru ini saja ngetren di Indonesia, namun sebelum kata-kata ini mendadak ngetren para ibu kita dahulu sebetulnya sudah mempraktekannya. Hypnobirthinig secara sederhana dapat diartikan sebagai teknik menyampaikan afirmasi positif bagi diri sendiri. Dengan menyampaikan kata-kata serta afirmasi positif pada diri sendiri maka percayalah kehamilan yang mudah akan kamu jalani. Percayalah, kehamilan yang hanya 9 bulan ini akan terlalu singkat ketika mengingat kelak kamu akan merasa sungguh bahagia jika janin yang dinanti-nanti telah lahir ke dunia. Ingatlah bahwa tak semua wanita diberi kesempatan oleh Tuhan untuk hamil dan melahirkan, maka syukuri itu dengan sungguh-sungguh. Yakinkan kamu bisa melewati masa-masa trimester pertama yang penuh tantangan ini dengan baik. Jika ini berhasil, maka drama hamil trimester pertama yang melanda, tak akan sama sekali menghambatmu bekerja

Selamat mencoba!