Manfaatkan Cup Bekas Coffee Shop, Mahasiswa UMM Ajak Ibu PKK Menanam Hidroponik

Robi Juniarta
Share What is Worth to Sharing
Konten dari Pengguna
23 September 2020 20:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Robi Juniarta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
PMM UMM Desa Tanggung melaksanakan sosialisasi menanam tanaman hidroponik kepada ibu-ibu PKK
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang tergabung dalam Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) gelombang 10 kelompok 05 melaksanakan kegiatan sosialisasi tanaman hidroponik menggunakan cup bekas coffee shop bersama kelompok ibu PKK yang diadakan pada hari Selasa (22/9) di Balai Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat Kabupaten Tulungagung.
ADVERTISEMENT
Sosialisasi hidroponik ini disambut antusias oleh sekitar 20 peserta yang berasal dari gabungan ibu-ibu PKK Desa Tanggung. Adapun sosialisasi yang disampaikan antara lain cara penyemaian benih, penanaman bibit, cara pemeliharaan tanaman hidroponik, hingga proses packaging hasil tanaman hidroponik.
PMM UMM 05 gelombang 10 ini beranggotakan lima mahasiswa yakni Robi Juniarta, Nindha Septa Sari, Yuni Widarsih, Kelvin Aditya Atmandira, Risky Anugrah dengan Dosen Pembimbing Lapang yaitu Dony Prasetyo, S.Pi., M.Si
Robi Juniarta, Koordinator kelompok tersebut menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk inisiatif dalam membantu masyarakat Desa Tanggung agar tetap produktif di tengah pandemi serta nantinya masyarakat akan mendapatkan sayuran organik yang berkualitas dari hasil tanaman hidroponik tersebut. Selain itu, hasil dari tanaman hidroponik juga bisa dipasarkan sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat di tengah pandemi.
ADVERTISEMENT
“Kegiatan ini sebenarnya sebagai bentuk inisiatif kita agar masyarakat tetap produktif ditengah pandemic. Sayuran yang dihasilkan dari hidroponik nantinya merupakan sayuran organic yang berkualitas. Selain itu, ibu-ibu dapat memasarkannya mungkin kesesama ibu-ibu atau dijual online sehingga dapat membantu menambah perekonomian keluarga. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai bentuk kita peduli pada sampah plastik.”
Kegiatan ini bermula dari keprihatinan terkait sampah plastik yang dihasilkan dari menjamurnya coffee shop di Tulungagung, sehingga kelima mahasiswa tersebut berinisiatif memanfaatkan sampah minuman tersebut untuk digunakan sebagai media hidroponik. Kegiatan ini pun merupakan kolaborasi antara PMM UMM 05 Desa Tanggung dan Hayalan Kopi yang merupakan salah satu coffee shop di Tulungagung. Adanya hidroponik selain menghasilan sayuran organik yang berkualitas juga sebagai bentuk pengolahan limbah plastik.
ADVERTISEMENT
Ibu Lin ketua kelompok ibu PKK Desa Tanggung menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut sangat menarik, yang awalnya ibu-ibu tidak tahu tentang hidroponik menjadi tahu dan tertarik untuk mempraktekkannya di rumah masing-masing.
“Ini ibu-ibu PKK Desa Tanggung yang tadinya tidak tahu dengan adanya kegiatan ini menjadi tahu. Harapannya nanti ibu-ibu ini dapat mempraktekannya di rumah sampai dengan proses pemasarannya.”