Banding Ditolak, Atletico Harus Menunggu Lebih Lama untuk Beli Pemain

Pendukung Atletico MAdrid di Bernabue. (Foto: REUTERS/Sergio Perez Livepic)

Atletico Madrid gigit jari. Banding mereka ditolak CAS, pengadilan arbitrase olahraga. Mereka pun tetap tidak bisa membeli pemain hingga Januari 2018.

Semua bermula ketika Atletico, bersama rival sekota mereka, Real Madrid, mendatangkan pemain dengan status “foreign players” alias pemain yang berasal dari negara non-Uni Eropa ketika pemain tersebut belum berusia 18 tahun. Bagi federasi sepak bola dunia, FIFA, ini adalah pelanggaran berat.

Tidak disebutkan siapa pemain yang dimaksud. Namun, laporan BBC menyebutkan bahwa dari hasil investigasi FIFA, pemain-pemain yang dimaksud berkompetisi untuk Atletico dari tahun 2007 hingga 2014 dan, untuk Madrid, si pemain berkompetisi dari 2005 hingga 2014.

Sebagai hukumannya, pada Juli 2016, Atletico dan Madrid dilarang untuk melakukan pembelian pemain selama dua jendela transfer, yakni pada bursa transfer musim dingin 2017 dan musim panas 2017. Selain itu, kedua kesebelasan juga mendapatkan denda sebesar 900.000 franc Swiss (sekitar Rp 12 miliar), meskipun denda untuk Atletico sudah dipotong menjadi 550.000 (sekitar Rp 7,5 miliar) franc Swiss oleh CAS.

[Baca Juga: Derby Madrid: Antara Arogansi dan Masokisme]

[Baca Juga: Griezmann: Lepas Aku, Atletico]

Namun, hukuman untuk Madrid dikurangi setengah setelah mereka melakukan banding pada bulan Desember 2016. Imbasnya, kendati tidak bisa membeli pemain pada bursa transfer musim dingin 2017, El Real tetap bisa membeli pemain pada bursa transfer musim panas 2017.

Apes buat Atletico, banding serupa yang mereka ajukan kepada CAS ditolak. Artinya, tidak seperti Madrid, mereka tidak akan bisa bertransaksi dengan klub lain untuk membeli pemain anyar pada musim panas tahun ini.

“CAS sekali lagi telah menunjukkan sikap tegas mereka dalam mendukung usaha FIFA untuk melindungi pemain-pemain yang berstatus di bawah umur,” demikian pernyataan resmi FIFA menyusul ditolaknya banding Atletico.

Atletico tentu saja berang. Namun, dengan kepala tegak, mereka menyatakan bahwa skuat mereka saat ini masih cukup kuat untuk berkompetisi dengan klub-klub besar lainnya musim depan.

“Peraturan ini tidak adil dan telah menghasilkan kerusakan yang tidak bisa diperbaiki untuk klub kami,” demikian sebagian kutipan dari kubu Atletico.

“Kami ingin menegaskan bahwa kami tetap dihukum meskipun sudah mematuhi dengan benar peraturan yang ada di Spanyol. Kami selalu melaporkan segala sesuatu terkait kegiatan kami kepada Federasi Sepak Bola Madrid, seperti yang sudah dimintakan oleh Hukum Olahraga,” lanjut pernyataan tersebut.

Lacazette ingin hengkang dari Lyon di akhir musim. (Foto: Reuters)

Dengan demikian, rencana transfer Atletico untuk musim depan pun bubar jalan. Sebelum ini, Atletico dikabarkan sudah mencapai kata sepakat dengan Olympique Lyon untuk mendatangkan striker klub asal Prancis tersebut, Alexander Lacazette.

Kini, kemungkinan besar, proses negosiasi transfer Lacazette dipindah ke bursa transfer musim dingin 2018 atau batal sama sekali.

Hukuman untuk Atletico ini kemungkinan besar juga memengaruhi masa depan Antoine Griezmann. Bukan rahasia apabila Griezmann kini sedang diincar oleh Manchester United. Manajer United, Jose Mourinho, dikabarkan menginginkan empat orang pemain pada bursa transfer musim panas 2017 dan Griezmann adalah salah satunya.

Griezmann Terlalu Dominan (Foto: Reuters/Sergio Perez)

Mengingat Atletico tidak bisa membeli pemain anyar, ada kemungkinan mereka bakal mempertahankan Griezmann mati-matian. Namun, jika United datang dan bersedia membayar klausul lepas Griezmann, Atletico tidak bisa berbuat apa-apa.

Belum lagi Griezmann baru-baru ini dikabarkan sudah meminta untuk dilepas oleh Atletico. Jadi, apa yang akan diperbuat oleh Los Colchoneros?