Luis Milla: Kami Akan Mengambil Inisiatif Serangan dari Awal

3 Desember 2017 14:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Timnas Indonesia pada laga vs Brunei. (Foto: Irwansyah Putra/ANTARA)
zoom-in-whitePerbesar
Timnas Indonesia pada laga vs Brunei. (Foto: Irwansyah Putra/ANTARA)
ADVERTISEMENT
Tim Nasional (Timnas) Indonesia mengawali ajang Aceh World Solidarity Cup (ASWC) 2017 dengan baik. Usai menang 4-0 atas Brunei Darussalam di laga pembuka, "Skuat Garuda" kini memuncaki klasemen sementara.
ADVERTISEMENT
Meski meraih kemenangan, anak asuh pelatih Luis Milla tak memiliki waktu banyak untuk bersantai. Pasalnya, mereka sudah harus bersiap menghadapi Mongolia pada Senin (4/12) mendatang.
Well, menghadapi Mongolia —yang menelan kekalahan 0-3 dari Kirgizstan di laga perdananya— Hansamu Yama dan kolega diprediksi akan kembali meraup tiga angka. Kendati demikian, Milla tetap mengingatkan anak asuhnya untuk tetap fokus.
"Pada pertandingan menghadapi Mongolia besok saya tetap menginginkan anak-anak bermain dengan gaya yang sama ketika mereka mengalahkan Brunei," ucap Milla.
"Akan tetapi, mungkin itu akan sedikit berbeda karena secara fisik Mongolia lebih baik dari pada Brunei. Untuk itu kami akan mencoba mengambil inisiatif serangan dari awal, kreatif di lini tengah, dan kami mencoba juga untuk bermain lebih menekan lagi," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Menghadapi Mongolia, Milla juga akan melakukan rotasi terhadap para pemainnya. Seperti diketahui, beberapa nama seperti Evan Dimas dan Bagas Adi Nugroho yang menjadi pilar di laga uji tanding sebelumnya harus menepi.
Namun, eks-pelatih Timnas Spanyol U-21 ini memiliki alasan tersendiri terkait keputusannya menyimpan beberapa pemain.
"Menghadapi situasi (turnamen) seperti ini kami harus bisa mengatur strategi dalam menurunkan pemain. Saya menginginkan siapapun pemain yang diturunkan adalah pemain yang siap 100 persen."
"Evan tidak dimainkan karena kami membutuhkan kondisinya 100 persen saat menghadapi Mongolia nanti. Tetapi yang perlu digarisbawahi lagi, siapapun bisa memiliki kesempatan untuk bermain karena saya ingin para pemain berkompetisi dan menunjukkan penampilan yang terbaik," tutup Milla.
ADVERTISEMENT