Bangun P2HAM, Rutan Purbalingga Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat Bagi Pegawai

Rutan Purbalingga
Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah
Konten dari Pengguna
8 Maret 2024 9:24 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rutan Purbalingga tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pe.gawai Rutan Purbalingga mempraktekkan bahasa isyarat dengan menggunakan satu tangan. Foto: Humas Rutan Purbalingga
zoom-in-whitePerbesar
Pe.gawai Rutan Purbalingga mempraktekkan bahasa isyarat dengan menggunakan satu tangan. Foto: Humas Rutan Purbalingga
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Purbalingga menggelar Pelatihan Bahasa Isyarat Bagi Pegawai dalam rangka memenuhi standar Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia (P2HAM), Kamis (07/03).
ADVERTISEMENT
Dalam upaya untuk memastikan bahwa setiap individu, termasuk yang memiliki kebutuhan khusus, mendapatkan akses penuh terhadap layanan yang setara dan adil, perlu adanya pelatihan bahasa isyarat bagi pegawai. Pelatihan ini dihadiri oleh Kepala Rutan dan Pejabat Struktural serta diikuti oleh 11 Pegawai Rutan Kelas IIB Purbalingga yang ditugaskan sebagai Petugas Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Pelatihan ini bekerja sama dengan SLB Negeri Purbalingga yang menghadirkan pengajar berpengalaman dan ahli di bidangnya.
Tujuan pelatihan bahasa isyarat ini antara lain dapat meningkatkan pemahaman pegawai Rutan Purbalingga tentang pentingnya pelayanan bagi individu dengan kebutuhan khusus, memberikan keterampilan dasar dalam berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat, serta memperkuat kesadaran akan hak asasi manusia dalam konteks pelayanan publik.
Guru Bahasa Isyarat dari SLB N Purbalingga saat memberikan pelatihan. Foto: Humas Rutan Purbalingga.
Pegawai Rutan Purbalingga sangat antusias menjalani pelatihan ini, yang mana merupakan pengalaman baru dan ajang menambah ilmu bagi para pegawai. Setelah acara pembukaan selesai, kegiatan dilanjutkan dengan mempelajari bahasa isyarat dasar meliputi angka, abjad, kata tanya, warna, ekspresi, dan praktek berkomunikasi dengan bahasa isyarat.
ADVERTISEMENT
Kepala Rutan Purbalingga, Bluri Wijaksono menyampaikan pelatihan bahasa isyarat ini dilaksanakan untuk memberikan pelayanan prima kepada Warga Binaan maupun pengunjung disabilitas (tunarungu/tunawicara) agar mendapatkan pelayanan optimal di Rutan Purbalingga.
"Semoga dengan pelatihan bahasa isyarat ini, kami dapat terus memberikan pelayanan terbaik khususnya kepada penyandang disabilitas," ujar Bluri
Dengan memperkuat pemahaman tentang bahasa isyarat dan hak asasi manusia, diharapkan pelayanan publik di Rutan Purbalingga dapat menjadi lebih maksimal dan memenuhi standar hak asasi manusia yang universal.