Rutan Demak Hadiri Rapat Koordinasi dengan Bawaslu Terkait Pemetaan TPS

Rutan Demak
Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Demak
Konten dari Pengguna
25 November 2022 17:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rutan Demak tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tim Humas Rutan Demak
zoom-in-whitePerbesar
Tim Humas Rutan Demak
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
DEMAK- Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Demak hadiri rapat koordinasi penyelesaian sengketa pada pemilu 2024 tentang Pemetaan TPS di lokasi khusus, Kamis (24/11/2022).
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini terlaksana pada hari Kamis pukul 10.00 WIB bertempat di Kantor Bawaslu Kabupaten Demak dihadiri oleh Kemenag Demak, RMI NU Demak, Rutan Demak, Dinas Sosial Demak.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk mendiskusikan terkait pemetaan Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus pada Pemilu 2024.
Bawaslu Demak melalui sambutan Ketua Bawaslu Demak, Khoirul Saleh mengucapkan terima kasih atas kehadiran tamu undangan dan menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian ikhtiar Bawaslu Kabupaten Demak dalam rangka menjaga hak pilih masyarakat pada Pemilu 2024.
“Kami ingin mendapatkan informasi dari instansi terkait yang nantinya sebagai bahan kajian pemetaan TPS khusus,” ujar Khoirul.
Khoirul menambahkan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian yang telah diamanatkan dalam Pasal 94 ayat (1) huruf b UU No. 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, yakni tugas Bawaslu dalam melakukan pencegahan pelanggaran dan sengketa proses Pemilu dapat berkoordinasi dengan instansi pemerintah terkait.
ADVERTISEMENT
Rutan Demak kali ini hadir sebagai bagian dari stakeholder untuk mendukung berjalannya pemilihan umum. Dalam kegiatan rapat koordinasi ini Kepala Rutan Demak Riski Burhannudin mengharapkan hak-hak WBP sebagai warga Negara bisa tersalurkan.
“Dengan adanya koordinasi ini kami mengharapkan pemilu yang akan datang para warga binaan di Rutan Demak bisa menyalurkan haknya sebagai warga Negara. Adanya TPS khusus ditempat kami merupakan solusi terbaik untuk menyalurkan hak para warga binaan”, ungkap Riski.
Dengan demikian, harapannya, melalui koordinasi tersebut bisa mendapatkan data dan informasi, serta bisa didiskusikan yang nantinya dapat dijadikan bahan kajian dalam melakukan pemetaan TPS di lokasi khusus pada Pemilu 2024.