Ulfa Nurjanah, Lulusan Terbaik Unnes yang Biayai Kuliah dari Jual Cumi

17 Juli 2017 18:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ulfa Nurjanah (Foto: Dokumentasi Humas Unnes)
zoom-in-whitePerbesar
Ulfa Nurjanah (Foto: Dokumentasi Humas Unnes)
ADVERTISEMENT
Kuliah sambil bekerja mengumpulkan pundi-pundi rupiah memang bukan hal mudah. Namun bila dikerjakan dengan tekun semua usaha tidak akan sia-sia dan akan berbuah manis.
ADVERTISEMENT
Seperti yang dialami oleh Ulfa Nurjanah (21), lulusan terbaik Universitas Negeri Semarang (Unnes) ini. Ulfa masuk kuliah dengan beasiswa Bidikmisi karena kondisi ekonomi keluarga yang pas-pasan.
Meski begitu Ulfa bisa membuktikan bahwa keadaan ekonomi yang kurang baik tidak membatasinya untuk berkuliah dan berwirausaha. Kisah Ulfa ini menjadi perhatian saat acara wisuda Unnes 12 Juli 2017.
Di acara wisuda itu Ulfa yang lulus cum laude itu tampil memberikan testimoni tentang Unnes di hadapan peserta wisuda. Ulfa mengatakan beruntung bisa kuliah di Unnes sebagai salah satu universitas yang dicintai oleh masyarakat Indonesia.
"Hal ini terbukti dengan masuknya Unnes di peringkat ketujuh universitas yang paling diminati di Indonesia," kata Ulfa seperti dikutip dari website Unnes, Senin (17/7/2017).
ADVERTISEMENT
Dia mengisahkan awal mula kuliah melalui jalur Bidikmisi tahun 2013 lalu. Tidak seperti mahasiswa kebanyakan yang mampu menyewa kos sendiri, Ulfa kala itu tidak punya cukup uang untuk menyewar kamar kos, akhirnya dia menumpang di kontrakan senior.
Uang saku yang dimilikinya juga sangat minim sehingga dia harus berhemat. Belum lagi, ia harus bersanding dengan teman โ€“ teman yang memiliki latar belakang yang mapan. Meski begitu, Ulfa tidak merasa minder karena dukungan dari teman-teman dan dosennya.
Ulfa lalu memutar otak, dia memulai membuka usaha kecil-kecilan bersama temannya. Ulfa menjalankan usaha Cumi Krispi yang diberi merek Mr Cuki.
Usaha Mr. Cuki ini sukses dan sudah memiliki 6 outlet dengan omzet Rp 90 juta per bulan. "Omzet yang saya miliki memang tidaklah setinggi usaha lain yang lebih sukses. Namun, yang terpenting adalah bagaimana kita mampu berkontribusi pada sekeliling kita," ucap Ulfa.
ADVERTISEMENT
Ulfa berpesan kepada teman-teman yang lain agar tidak mudah putus asa bila tidak punya cukup biaya untuk kuliah. Banyak hal yang bisa dilakukan, salah satunya dengan mencoba berwirausaha dengan penuh ketekunan dan terus berinovasi.
"Ketidakmampuan secara ekonomi bukanlah sebuah kelemahan, namun hal ini adalah sebuah potensi yang dapat dikembangkan," kata Ulfa.