Lukisan Gua Tertua di Indonesia Ada di Wilayah Mana? Ini Faktanya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
2 Juli 2024 20:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Lukisan Gua Tertua di Indonesia. Sumber: Unsplash.com/Michael Behrens
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Lukisan Gua Tertua di Indonesia. Sumber: Unsplash.com/Michael Behrens
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Indonesia memiliki banyak lukisan gua yang merupakan peninggalan masa prasejarah. Lukisan gua tertua di Indonesia terletak di Sulawesi Selatan.
ADVERTISEMENT
Nama gua tersebut adalah Gua Leang Bulu’ Sipong 4 yang ditemukan sekitar tahun 2016. Lukisan Gua Leang Bulu’ Sipong 4 diperkirakan berusia 35.000 – 44.000 tahun sehingga lebih tua daripada Gua Chauvet-Pont-d’Arc yang ada di Prancis.

Lukisan Gua Tertua di Indonesia

Ilustrasi Lukisan Gua Tertua di Indonesia. Sumber: Unsplash.com/Ricardo Gomez Angel
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki banyak peninggalan prasejarah, baik itu fosil, alat-alat, maupun lukisan gua. Lukisan gua di Indonesia tersebar di wilayah Kalimantan, Sulawesi, serta Papua.
Kondisi itu kemudian menciptakan berbagai macam pemeringkatan mengenai lukisan gua di Indonesia. Salah satu contohnya, yaitu lukisan gua tertua di Indonesia.
Mengutip dari buku Mengenal Indonesia, Mengenal Diri Kita, Sahabat Khatulistiwa (2023: 9), lukisan purbakala tertua terdapat di Indonesia, tepatnya di Sulawesi Selatan. Lukisan tersebut ada di Gua Leang Bulu’ Sipong 4.
ADVERTISEMENT
Gua tersebut ditemukan sekitar tahun 2016 oleh tim arkeolog Balai Penelitian Cagar Budaya Sulawesi Selatan bersama tim arkeolog Australia. Layaknya penemuan arkeologi, penemuan tersebut juga memiliki prediksi usia.
Mengutip dari buku yang sama, Sahabat Khatulistiwa (2023: 9), lukisan pada dinding Gua Leang Bulu’ Sipong 4 diperkirakan berusia sekitar 35.000 – 44.000 tahun. Jadi, gua tersebut diperkirakan sudah ada sejak zaman es.
Jika benar seperti itu, artinya usia lukisan Gua Leang Bulu’ Sipong 4 lebih tua dari dari Gua Chauvet-Pont-d’Arc di Prancis. Pasalnya, Gua Chauvet-Pont-d’Arc diperkirakan ada sekitar 20.000 tahun lalu.

Fungsi Lukisan Gua di Masa Prasejarah

Ilustrasi Lukisan Gua Tertua di Indonesia. Sumber: Unsplash.com/Andrew Lancaster
Lukisan pada masa kini memiliki fungsi untuk menjadi sarana komunikasi serta hiburan. Ternyata, lukisan gua yang menjadi peninggalan masa prasejarah juga memiliki fungsi tersendiri.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Perkembangan Teknologi Komunikasi, Naryanti, dkk. (2024: 29), beberapa fungsi lukisan gua, yaitu:

1. Penanda Wilayah

Metode lukisan gua difungsikan sebagai tanda manusia purba dalam menandai daerahnya.

2. Perekam Peristiwa

Lukisan gua juga menjadi media untuk merekam berbagai peristiwa penting yang terjadi pada masa tersebut.

3. Simbolis

Lukisan gua juga memiliki fungsi simbolis untuk berkomunikasi. Simbol pada lukisan gua biasanya mempunyai berbagai wujud dengan makna yang berbeda.
Jadi, jelas bahwa lukisan gua tertua di Indonesia terletak di Sulawesi Selatan. Lukisan tersebut terdapat di Gua Leang Bulu' Sipong 4 yang usianya telah mencapai 35.000 – 44.000 tahun. (AA)