Periodisasi Sejarah Indonesia Menurut Para Ahli yang Subjektif
Konten dari Pengguna
10 Maret 2024 22:48 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Periodisasi sejarah Indonesia menurut para ahli merupakan pengelompokan peristiwa-peristiwa sejarah yang menonjol dalam satu kesatuan kronologi yang urut berdasarkan waktu. Setiap kelompok peristiwa sejarah bisa dibagi menjadi periodisasi yang baru.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, periodisasi ini dapat ditentukan melalui ukuran yang jelas serta menunjukan aspek suatu perkembangan zaman. Adanya periodisasi ini dapat memudahkan dalam mendapatkan suatu gambaran keseluruhan peristiwa sejarah.
Dikutip dari buku Sejarah Indonesia untuk SMK Kelas X Semester Ganjil karya M. Hidayat, Muhamad Suhardi, Fatayat Ridlo Mintarsih, Miskadi, dan Randi Pratama Murtikusuma, berikut ini periodisasi sejarah Indonesia berdasarkan pandangan para ahli.
Periodisasi Sejarah Indonesia Menurut Para Ahli
Periodisasi memang dapat ditentukan dengan berbagai prinsip atau kriteria tertentu, tetapi periodisasi tetap bersifat subjektif. Untuk lebih lengkapnya, simak periodisasi sejarah Indonesia menurut para ahli berikut ini:
1. Prof. Dr. Sartono Kartodirdjo
Pendapat Prof. Dr. Sartono Kartodirdjo terhadap periodisasi sejarah Indonesia adalah sebagai berikut:
Zaman kuno
ADVERTISEMENT
Zaman Baru
2. Periodisasi Sejarah Menurut Prof. Dr. Soekanto
Prof. Dr. Soekanto berpendapat bahwa periodisasi sejarah Indonesia yaitu:
3. H. J. De Graaf
Selanjutnya ada periodisasi sejarah menurut H. J. De Graaf, yaitu:
4. Periodisasi Sejarah Menurut Moh. Yamin
Terakhir ada Moh. Yamin yang menjelaskan bahwa periodisasi sejarah Indonesia antara lain sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Periodisasi sejarah Indonesia menurut para ahli secara garis besar terbagi menjadi dua yaitu zaman Praaksara dan zaman Aksara. (DSI)