Konten dari Pengguna

Seni Mocopatan, Kesenian Tradisional dari daerah Yogyakarta dan Jawa Tengah

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
4 Agustus 2024 20:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Seni Mocopatan merupakan Bentuk Kesenian Tradisional yang Berasal dari Daerah. Sumber: Unsplash.com/muhammad arief
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Seni Mocopatan merupakan Bentuk Kesenian Tradisional yang Berasal dari Daerah. Sumber: Unsplash.com/muhammad arief
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seni mocopatan merupakan bentuk kesenian tradisional yang berasal dari daerah Yogyakarta dan Jawa Tengah. Mocopatan atau macapatan adalah jenis seni sastra, meskipun kesenian ini termasuk tembang (lagu) Jawa.
ADVERTISEMENT
Masuknya mocopatan sebagai seni sastra dikarenakan mocopatan di Jawa Tengah umumnya tidak menggunakan musik. Mocopatan atau macapatan biasa dibacakan tanpa iring-iringan karena lebih mengutamakan makna dalam syairnya.

Seni Mocopatan merupakan Bentuk Kesenian Tradisional yang Berasal dari Daerah Mana?

Ilustrasi Seni Mocopatan merupakan Bentuk Kesenian Tradisional yang Berasal dari Daerah. Sumber: Unsplash.com/Fuad Najib
Macapatan atau mocopatan merupakan salah satu kesenian yang ada di Indonesia. Seni mocopatan merupakan bentuk kesenian tradisional yang berasal dari daerah Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Mengutip dari buku Seni Budaya Jawa dan Karawitan karya Restian, dkk. (2022: 132), macapat merupakan puisi tradisional dalam bahasa Jawa yang disusun dengan menggunakan aturan tertentu. Oleh karena itu, macapat termasuk seni sastra.
Restian, dkk. (2022: 132) menjelaskan lebih lanjut bahwa penulisan macapat mempunyai aturan dalam jumlah baris, jumlah suku kata, serta bunyi sajak akhir tiap baris. Aturan tersebut biasa dikenal sebagai guru gatra, guru lagu, dan guru wilangan.
ADVERTISEMENT

Keberadaan Mocopatan di Yogyakarta dan Jawa Tengah

Ilustrasi Seni Mocopatan merupakan Bentuk Kesenian Tradisional yang Berasal dari Daerah. Sumber: Unsplash.com/culturetrip
Mocopatan atau macapatan di Jawa semula tidak menggunakan iringan (musik). Hal itu terjadi karena pembacaaan tembang macapat lebih menguatamakan pada makna yang terkandung di dalam syair.
Namun, seiring perkembangan zaman, banyak macapat di tanah Jawa yang menggunakan nada tertentu sebagai pengiringnya. Salah satu contoh adalah menyanyikan macapat dengan iringan gamelan sebagai alat musik tradisional.
Keberadaan macapatan masih eksis hingga saat ini. Mengutip dari laman Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kabupaten Sleman, kebudayaan.slemakab.go.id, macapatan Yogyakarta telah mendapat penetapan sebagai warisah budaya takbenda Indonesia.
Jika mengacu pada konvensi UNESCO di tahun 2003, kesenian macapatan Yogyakarta masuk dalam domain tradisi dan ekspresi lisan. Pengesahan terjadi melalui Peraturan Presiden Nomor 78 Tahun 2007 tentang Convention for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage.
ADVERTISEMENT
Jadi, seni mocopatan merupakan bentuk kesenian tradisional yang berasal dari daerah Yogyakarta dan Jawa Tengah. Kesenian tersebut termasuk jenis sastra karena memiliki fokus pada makna dan aturan guru gatra, guru lagu, dan guru wilangan. (AA)