Lagi, KPK Geledah Kantor Bupati Cari Bukti Keterlibatan Bupati Amril

Konten Media Partner
15 Mei 2019 16:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
DIKAWAL aparat kepolisian bersenjata laras panjang, penyidik KPK mengobok-obok tiga lokasi berbeda di Kabupaten Bengkalis, antara lain Kantor Bupati, Rumah Dinas dan Dinas Pekerjaan Umum, Rabu, 15 Mei 2019.
zoom-in-whitePerbesar
DIKAWAL aparat kepolisian bersenjata laras panjang, penyidik KPK mengobok-obok tiga lokasi berbeda di Kabupaten Bengkalis, antara lain Kantor Bupati, Rumah Dinas dan Dinas Pekerjaan Umum, Rabu, 15 Mei 2019.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
SELASAR RIAU, BENGKALIS - Kantor Bupati Bengkalis Jalan Ahmad Yani, Rabu 15 Mei 2019, kembali digeledah Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
ADVERTISEMENT
Kedatangan penyidik KPK saat jam kerja ini spontan menghebohkan Aparatur Negeri Sipil (ASN) di lingkungan Pemkab Bengkalis.
Dua unit mobil sejenis Toyota Innova ditumpangi Tim Antirasuah itu tiba sekitar pukul 12.00 WIB, langsung menuju ruangan Bupati Bengkalis, Amril Mukminin
Diperkirakan sekitar 7 penyidik KPK tersebut dibagi dua tim, di antaranya di Kantor Bupati Bengkalis, selanjutnya ke rumah dinas Bupati di Wisma Sri Mahkota.
PENYIDIK KPK membawa dan menyita berkas dokumen dari kantor Bupati Bengkalis, Rabu, 15 Mei 2019.
Selama upaya ini berlangsung dijaga ketat oleh personel Sat Samapta Polres Bengkalis. Penggeledahan dilakukan penyidik KPK tersebut di antaranya di ruangan keuangan Setdakab Bengkalis dan menyusuri Lantai Kantor Bupati Bengkalis.
Sementara itu, Juru Bicara KPK, Febri Diansyah membenarkan penyidik menggeledah di tiga lokasi berbeda di Kabupaten Bengkalis.
ADVERTISEMENT
"Tim KPK ditugaskan di Bengkalis untuk lakukan penggeledahan di Kantor dan Pendopo Bupati, serta kantor dinas PU di sana. Sejauh ini diamankan dokumen-dokumen terkait anggaran proyek jalan di Bengkalis," pungkasnya.
Dalam kasus korupsi proyek peningkatan Jalan Batu Panjang-Pangkalan Nyirih di Kabupaten Bengkalis, Riau tahun 2013-2015.
KPK sudah menyidangkan Mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bengkalis, Muhammad Nasir dan Dirut PT Mawatindo Road Construction, Hobby Siregar.