Akhirnya, Bupati Siak Alfedri Divaksin Usai Dinyatakan Sehat

Konten Media Partner
15 Februari 2021 18:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Akhirnya, Bupati Siak Alfedri Divaksin Usai Dinyatakan Sehat
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, SIAK - Bupati Siak, Alfedri akhirnya menjalani vaksinasi Corona di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Rafian, Siak, Senin (15/2/2021).
ADVERTISEMENT
Penyuntikan vaksin sempat tertunda akibat kondisi Alfedri kurang sehat, Senin (1/2/2021).
"Waktu itu kondisi kesehatan saya agak drop. Maka tahap pertama tak bisa divaksin. Kali ini saya kembali divaksin tahap pertama," ungkap Alfedri kepada wartawan usai divaksin.
Pada vaksin dosis pertama gelombang I lalu, Ketua PN Siak, Roza, Kabag Ops Polres Siak Kompol Usril, Direktur RSUD dr Benny dan Kadiskes Siak dr Tonny Chandra, ikut serta.
Sedangkan hari ini, mereka jalani vaksin dosis tahap kedua. Alfedri mengaku tidak merasakan apapun setelah disuntik vaksin. "Tak ada. Biasa saja. Disuntik tadi pun tak ada rasanya. Tak sakit," kata Alfedri.
Mantan Wakil Bupati Siak ini ingin mengedukasi masyarakat, vaksin Sinovac dari China ini aman digunakan.
ADVERTISEMENT
"Aman dan Halal. Jangan takut, biasa saja. Semua demi penanganan virus Corona," kata Ketua DPW PAN Riau tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak, dr Tonny Chandra menjelaskan, vaksinasi gelombang pertama khusus untuk tenaga kesehatan dan 10 tokoh sudah selesai dilakukan tahap satu dan dua.
Dari total 1.770 tenaga kesehatan, 83 persennya sudah divaksin Covid-19.
"Dosis vaksin Sinovac tahap pertama dan dua sama. Memang, penyuntikan tahap pertama kemarin, ada tenaga kesehatan kita tidak bisa divaksin karena beberapa hal. Seperti, hamil dan sakit. Namun setelah sembuh nanti, mereka akan kembali divaksin," kata Tonny.
Sedangkan untuk gelombang kedua khusus TNI/Polri dan ASN, Dinas Kesehatan Kabupaten Siak masih melakukan pendataan.
"Hari ini kita mulai mendata berapa jumlah orang akan disuntik dan total dosis vaksin dibutuhkan. Jadwal vaksinasinya, juga masih belum ditentukan. Namun, dapat dipastikan, untuk penyuntikan gelombang kedua tahap pertama tetap dilakukan dalam bulan ini," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Setelah selesai vaksinasi gelombang kedua, diteruskan penyuntikan vaksin gelombang tiga khusus untuk masyarakat umum.
"Jadi, sesuai instruksi Presiden, dalam 300 hari semuanya sudah divaksin agar terlindung dari wabah Virus Corona," kata Tonny.
Laporan: SAHRIL RAMADANA