Dibantu Rp 10 Juta, Mahasiswa di Wuhan: Terima Kasih Pak Gubernur Riau

Staf medis memindahkan barang dari Rumah Sakit Jinyintan,di Wuhan, China. Foto: REUTERS/Stringer

SELASAR RIAU, PEKANBARU - Bantuan Rp 10 juta masing-masing untuk enam mahasiswa Riau yang terisolasi di Kota Wuhan, Ibukota Hubei, China, akibat virus Corona, mengucapkan terima kasih ke Gubernur Riau, Syamsuar.

Uang Rp 60 juta untuk enam mahasiswa Riau tersebut ditransfer melalui Bank RiauKepri ke Bank China, rekening keenam mahasiswa tersebut.

"Untuk segala perhatian, tindakan cepat tanggap serta kerja keras Bapak, Ibu dan jajaran Pemerintah Provinsi, kami haturkan penghormatan yang tinggi juga terima kasih tak terhingga kepada Pemerintah Provinsi Riau serta Masyarakat Riau," kata Langen Nidhana Meisyalla, mahasiswa Riau di Wuhan dalam surat terbukanya ditujukan kepada Gubernur Riau, Syamsuar, Rabu29 Januari 2020.

Langen Nidhana Meisyalla juga memastikan, ia dan kelima mahasiswa Riau lainnya dalam keadaan sehat.

"Izin melalui surat ini saya Langen Nidhana Meisyalla mewakili enam orang (1 anak usia lima tahun) masyarakat Riau di Wuhan menyampaikan salam dan takzim kepada bapak Gubernur Riau beserta jajaran pemerintah provinsi Riau," kata Langen dalam kalimat pembuka pada surat tertanggal 29 Januari 2020 tersebut.

Mahasiswa Riau yang tengah mengenyam pendidikan di Wuhan, China tengah menghadapi krisis akibat dampak wabah virus Corona (2019 NCorV). Namun, pemerintah provinsi Riau memastikan mereka semua dalam keadaan sehat.

"Perlu ananda sampaikan per tanggal surat ini disampaikan keadaan kami sehat Wal Afiat dalam situasi wabah Corona," lanjutnya.

Ia menyampaikan, sejak awal adanya wabah tersebut, Pemprov Riau melalui Dinas Kesehatan telah melakukan kontak dengan warga dan pelajar Riau di Wuhan.

"Dilanjutkan hingga tengah malam kemarin dengan Biro Kesra Pemprov Riau memandu kami sehingga bantuan berupa uang tunai Alhamdulillah sudah kami terima," tuturnya.

Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan, Gubernur Riau, Syamsuar memberikan perhatian sangat besar kepada mahasiswa Riau yang kini menghadapi ujian begitu berat di negeri Tirai Bambu itu.

"Surat itu dikirim salah seorang mahasiswa Riau yang mewakili 6 mahasiswa Riau di Wuhan karena perhatian gubernur terhadap kondisi mahasiswa Riau di wuhan karena adanya wabah virus corona (2019 NCorV)," kata Mimi.

Ia menjelaskan, Pemprov Riau memberikan bantuan Rp 10 juta kepada setiap warga Riau di Wuhan. "Dengan maksud dapat mengurangi beban mahasiswa Riau di Wuhan," ujar Mimi.