news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Gubernur Riau Sebut tak Ada Alasan Golput saat 17 April Mendatang

Konten Media Partner
22 Maret 2019 22:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
GUBERNUR Riau, Syamsuar.
zoom-in-whitePerbesar
GUBERNUR Riau, Syamsuar.
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU PEKANBARU - Kekhawatiran tingginya angka Golongan Putih (Golput) saat Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, baik legislatif maupun Presiden, menjadi perhatian serius dari seorang Syamsuar, Gubernur Riau.
ADVERTISEMENT
Bahkan Syamsuar mengatakan, tidak akan memberikan ruang dan kesempatan bagi warga Riau untuk menjalankan hak politiknya tidak mengguanakan hak pilihnya atau memilih tapi suara dipilih batal saat Hari H, Rabu, 17 April 2019.
"Pada hari pencoblosan mendatang tidak ada alasan lagi golput. Karena sudah tidak ada lagi yang perlu dikhawatirkan terkait pengamanan Pemilu," kata Syamsuar, Jumat, 22 Maret 2019.
Pasalnya, ketakutan masyarakat di hari pencoblosan seperti akan menimbulkan konflik dan pertikaian akan dijamin dapat ditanggulangi oleh petugas gabungan yang terdiri dari TNI dan Polri.
Selain menjamin keamanan, Syamsuar juga turut menjamin netralitas semua jajarannya pada hari pencoblosan mendatang.
"Benar. Itu menjadi acuan kita karena ada dalam undang-undangnya kalau ASN harus netral walaupun tetap memiliki hak pilih masing-masing," jaminya.
ADVERTISEMENT
Kapolda Riau, Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo, membuktikan pengamanan akan berjalan maksimal dengan menggelar simulasi pengamanan pemilu.
Aksi berujung anarkis dapat mereka tanggulangi berakhir dengan perdamaian diantara pihak yang bertikai.
Selama pengamanan berlangsung, tim gabungan yang terdiri dari TNI dan Polri diturunkan hingga puluh ribuan personil.
"Pengamanan gabungan akan melibatkan 10.650 personil dengan lokasi TPS mencapai 17 ribu tempat diseliruh Provinsi Riau," jelasnya.