Harga Minyak Goreng Meroket: Petani Sawit Untung, Pedagang Gorengan Buntung

Konten Media Partner
15 November 2021 21:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ALI, pedagang minyak goreng di Pasar Sail, Pekanbaru. (FOTO: SELASAR RIAU/LARAS OLIVIA)
zoom-in-whitePerbesar
ALI, pedagang minyak goreng di Pasar Sail, Pekanbaru. (FOTO: SELASAR RIAU/LARAS OLIVIA)
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Harga minyak goreng melambung tinggi selama beberapa pekan terakhir ini di Kota Pekanbaru, membuat warga dan pedagang gorengan merugi.
ADVERTISEMENT
Saidah, pedagang gorengan cireng di sekitar SMAN 10, Jalan Bukit Barisan, Pekanbaru, mengeluhkan harga minyak goreng meroket dan menyentuh di harga Rp 17 ribu per liter.
"Kalau kita yang jual makanan gorengan tentu berdampak sekali. Apalagi kita membutuhkan minyak goreng untuk jualan setiap hari," cerita Saidah, Senin (15/11/2021).
Saidah mengaku, omsetnya juga ikut turun dari harga minyak goreng masih normal. Kini ia hanya bisa mendapatkan keuntungan Rp 100 hingga Rp 120 ribu per hari.
Padahal sebelumnya, ia sempat meraih untung Rp 200 hingga Rp 300 ribu per hari.
Lismayanti, asisten rumah tangga, juga mengeluhkan harga minyak goreng yang naik selama beberapa pekan ini. Ia terpaksa mengurangi memasak makanan digoreng.
ADVERTISEMENT
"Biasanya rutin menggoreng setiap hari, sekarang kita sering menggulai," kata wanita sehari-hari bekerja sebagai asisten rumah tangga.
Perempuan paruh baya itu juga terpaksa membeli minyak goreng kemasan ukuran kecil. Saat ini, ia hanya bisa membeli minyak goreng ukuran 1 liter untuk persediaan di rumah.
Sebelumnya Selasar Riau memantau harga minyak goreng di Pasar Sail, Kota Pekanbaru. Di sana, harga minyak goreng kemasan rata-rata berkisar Rp 17 ribu hingga Rp 20 ribu per liter.
Pedagang Pasar Sail, Ali, mengeluhkan harga minyak goreng di Pekanbaru yang terus mengalami kenaikan selama satu bulan terakhir.
Untuk mendapatkan 1 liter minyak, pembeli harus merogoh kocek senilai Rp 18 ribu hingga Rp 19 ribu.
ADVERTISEMENT
"Minyak goreng mahal, hampir semua merk. Sudah hampir 2 minggu seperti ini. Tak ada penurunan," terang Ali.
Sementara harga rawit dan bawang merah di Pasar Sail masih normal. Harga standar untuk bawang merah Rp 24 ribu per Kg dan cabe rawit Rp 30 ribu per Kg. Untuk harga ayam potong saat ini berkisar Rp 29 ribu per Kg. Sedangkan, telur ayam Rp 33 ribu hingga Rp 34 ribu per papan.
Laporan: LARAS OLIVIA