Kasus Positif COVID-19 di Pekanbaru Bertambah saat PPKM Level 4. Ada Apa?

Konten Media Partner
1 Agustus 2021 19:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
WALI KOTA Pekanbaru, Firdaus.
zoom-in-whitePerbesar
WALI KOTA Pekanbaru, Firdaus.
ADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Sepekan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Pekanbaru ternyata tak menekan angka penambahan kasus positif COVID-19, melainkan malah bertambah.
ADVERTISEMENT
Setidaknya ada penambahan 700 kasus baru positif COVID-19 dalam sehari akhir pekan ini, Sabtu (31/7/2021).
Kenaikan tersebut seiring meningkatnya penelusuran (tracing) tim medis terhadap kontak erat pasien COVID-19.
Kenaikan kasus juga seiring dengan peningkatan jumlah masyarakat menjalani tes PCR.
"Hal ini mengantisipasi kasus COVID-19 lebih dini dan penanganan lebih cepat," ungkap Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, Minggu (1/8/2021).
Ia menjelaskan, tambahan 700 kasus akhir pekan kemarin karena sampel yang diambil dua atau tiga hari sebelumnya. Pengumuman kasus pun meledak karena sudah terakumulasi selama beberapa hari.
"Kemungkinan itu baru diumumkan. Padahal sudah masuk tiga hari lalu. Jadi sebenarnya kasus yang diumumkan hari ini bisa jadi hasil tes dua atau tiga hari lalu," paparnya.
ADVERTISEMENT
Kapasitas sampel PCR yang ada hanya bisa menguji sekitar 150 hingga 200 sampel dalam sehari. Kasus meningkat ada kemungkinan akumulasi hasil tes PCR baru keluar.
Firdaus menilai pelaksanaan PPKM Level 4 saat ini cukup efektif. Ia berharap pembatasan ini bisa menurunkan jumlah kasus Covid-19.
"Kita berharap kasus Covid-19 bisa menurun pasca PPKM Level 4," ujarnya.
Menurutnya, Tim Satgas COVID-19 Kota Pekanbaru berupaya agar kasus tersebut bisa menurun. Apalagi dengan kapasitas laboratorium molekuler di RSD Madani Kota Pekanbaru terbatas.
Laporan: LARAS OLIVIA