Ribut Gara-gara Ayam dan Anjing, 2 Warga Pekanbaru Diamankan Polisi

Ramces Gultom dan Samsir Gultom diamankan di Polsek Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau (Foto: Dok. Polsek Tenayan Raya)

SELASAR RIAU, PEKANBARU - Dua warga di Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau, diamankan di Mapolsek Tenayan Raya, setelah bertengkar hanya karena hewan peliharaan, ayam dan anjing.

Keduanya adalah Ramces Gultom (30) dan Samsir Gultom (57). Berawal dari anjing peliharaan Samsir Gultom yang mengejar ayam milik Ramces Gultom.

"Kejadian ini terjadi bulan September lalu, di mana saudara RG tidak terima ayamnya dikejar oleh anjing peliharaan milik SG," ungkap Kanit Reskrim Polsek Tenayan, Iptu Dodi Vivino, Rabu (12/10).

Ramces Gultom lantas meminta Samsir Gultom untuk mengikat anjing peliharaannya. Namun, permintaan Ramces malah dibalas lemparan batu dan kayu oleh Samsir.

Batu yang dilemparkan Samsir meleset dan mengenai kaca jendela rumah seorang mahasiswa bernama Arini Pangaribuan.

"Tak Terima dengan ucapan RG, SG melemparkan kayu dan batu ke rumah RG, namun arah lemparannya mengarah ke rumah Arini Pangaribuan yang mengakibatkan kaca jendela pecah," terang Vivino.

Arini kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Tenayan Raya, Pekanbaru.

"Personel selanjutnya melakukan sejumlah penyelidikan dan meminta keterangan saksi hingga akhirnya dua pelaku saudara RG dan SG kita bawa ke Mapolsek," tutup mantan Kanit reskrim Polsek Bukit Raya ini.

Keduanya saat ini mendekam di balik jeruji Polsek Tenayan Raya dan dijerat Pasal 170 Jo Pasal 351 dan Pasal 406 KUHP dengan ancaman pidana di atas 5 tahun penjara.

LAPORAN: DEFRI CANDRA