Ruang Isolasi COVID-19 di Rumah Sakit Pekanbaru Tersisa 96 Ruang Saja

RUMAH Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad, Pekanbaru, Riau.

SELASAR RIAU, PEKANBARU - Peningkatan jumlah pasien positif Covid-19 di Pekanbaru rata-rata per hari di atas 100 kasus berdampak terhadap kapasitas ruang isolasi di rumah sakit pemerintah dan swasta.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dari 650 ruang isolasi tersedia, sudah terisi 579 atau hanya menyisakan 96 ruang saja hingga hari ini, Rabu, 16 September 2020.

Ruang isolasi tersebut tersebar di tujuh rumah sakit. Di antaranya RS Awal Bros Pekanbaru, RS Awal Bros Ahmad Yani, RS Prima, RS Bhayangkara, RS Prof Dr Tabrani, RSUD Arifin Achmad dan RSD Madani.

"Ruang isolasi tersedia saat ini hanya ada di 15 rumah sakit," kata Plh Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy.

Menurutnya, Pemerintah Kota belum berencana menambah ruang isolasi di rumah sakit bagi pasien positif Covid-19. Mereka mengoptimalkan ruang isolasi tersisa saat ini.

Padahal, jumlah pasien sembuh lebih sedikit dibandingkan pasien positif Covid-19.

Tim Satgas juga sedang menggesa penambahan kapasitas di Rumah Sehat Rusunawa Rejosari.

Ia menyebut rumah sehat jadi pilihan pasien positif Covid-19 tanpa gejala.

"Kalau penambahan ruang isolasi belum ada, rencana kita optimalkan yang masih ada. Pasien OTG bisa isolasi di rusunawa," ujarnya.

Laporan: LARAS OLIVIA