Konten dari Pengguna
Lyda Southard, Pembunuh 4 Suami dan 2 Saudara untuk Mendapatkan Warisan dan Uang
21 Agustus 2020 19:49 WIB
Tulisan dari Selidik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lyda Southard adalah seorang wanita pembunuh berantai Amerika. Lyda diduga telah membunuh empat suaminya, seorang ipar laki-laki, dan putrinya dengan menggunakan racun arsenik. Motif utama Lyda adalah untuk mendapat yang asuransi jiwa.
ADVERTISEMENT
Lyda menikah dengan Robert Dooley pada tanggal 17 Maret 1912. Pasangan tersebut menetap dengan saudaranya Ed Dooley di sebuah peternakan di Twin Falls, Idaho. Dari pernikahan tersebut, Luda memiliki seorang putri bernama Lorraine pada tahun 1914.
Akan tetapi Lorraine tewas tak lama kemudian pada Agustus 1915. Dari laporan dokter, putrinya tewas akibat keracunan domaine. Selanjutnya, suaminya juga jatuh sakit dan meninggal karena demam tifoid pada 12 Oktober 1915. Akibat meninggalnya kedua keluarganya, Lyda mengumpulkan polis asuransi jiwa sebesar $4.600.
Dua tahun berselang setelah kematian Robert, Lyda bertemu dan menikah dengan William G. McHaffle dan memiliki seorang anak. Akan tetapi pada usia tiga tahun, putri Lyda meninggal akibat jatuh sakit. Kematian putrinya membuat McHaffle sedih dan memutuskan untuk pindah ke Montana. McHaffle tewas setahun berselang akibat influenza dan meninggal di Montan pada 1 Oktober 1918.
ADVERTISEMENT
Petualangan Lyda berlanjut dengan menikahi Harlen C Lewis, seorang pengusaha mobil dari Montana. Pada bulan Juli 1919, Lewis jatuh sakit dan meninggal akibat komplikasi gastroenteritis. Lyda menikah untuk keempat kalinya di Pocatello, Idaho, dengan Edward F. Meyer, seorang mandor peternakan, pada Agustus 1920. Dia secara misterius terserang tipus dan meninggal pada 7 September 1920.
Kematian suami-suami Lyda membuat Earl Dooley, ahli kimia sekaligus kerabat suami pertama Lyda mempelajari kematian di sekitar keluarga Lyda. Dengan mengumpulkan ahli kimia lainnya ia berhasil membuktikan bahwa jasad suami pertamanya dibunuh dengan racun arsenik. Jaksa wilayah akhirnya merespon laporan Dooley dan memuali penyeledisikan dengan menggali mayat tiga suami Lyda, putri Lyda berusia empat tahun, dan saudara ipar Lyda.
Jaksa menemukan bahwa beberapa jenazah mengandung jejak arsenik, sementara yang lain diduga keracunan arsenik berdasarkan seberapa baik jenazah itu diawetkan, dan menemukan motifnya dalam catatan perusahaan Asuransi Jiwa Boise Negara Bagian Idaho. Keempat suami Lyda memiliki polis asuransi jiwa di mana mereka mendaftarkannya sebagai penerima. Lyda berhasil mengumpulkan lebih dari $ 7.000 selama bertahun-tahun dari kematian tiga suami pertamanya.
ADVERTISEMENT
Saat jaksa mulai memburu Lyda, ia sudah pindah ke Honolulu, Hawai dan menikah untuk kelima kalinya dengan seorang perwira Angkatan Laut bernama Paul Southard. Lyda ditangkap dan diekstradisi ke Idaho. Ia didakwa pada 11 Juni 1921. Pengadilan Negara Bagian Idaho menghukum Lyda dengan hukuman penjara seumur hidup selama 10 kali.
Lyda sempat melarikan diri dari penjara pada 4 Mei 1931 dan tinggal di Denver. Ia menikah dengan seorang pria bernama Harry Whitlock pada bulan Maret 1932. Akan tetapi, suami terakhirnya menjadi orang penting yang membawanya kembali ke dalam penjara.
Sumber: https://murderpedia.org/female.T/t/trueblood-lyda.htm