'The Unicorn Killer', Seorang Aktivis yang Hidup Sebagai Pembunuh

Selidik
"Hanya ada satu kebenaran yang pasti," Conan Edogawa
Konten dari Pengguna
19 November 2020 9:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Selidik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ira Einhorn, foto: dok. Murderpedia.org
zoom-in-whitePerbesar
Ira Einhorn, foto: dok. Murderpedia.org
ADVERTISEMENT
Seorang aktivis lingkungan dikabarkan membunuh kekasihnya, lantaran menjalin hubungan dengan pria lain. Membawa label sebagai aktivis sekaligus pembunuh keji, pelaku kemudian merencanakan pelarian dan berhasil lolos dari hukum selama 12 tahun.
ADVERTISEMENT
Identitas pelaku bernama Ira Samuel Einhorn alias Unicorn Killer yang merupakan aktivis di era 1960-an. Bahkan pelaku juga mengaku bahwa ia adalah seorang yang paling berjasa menciptakan momen Hari Bumi di tahun 1970.
Ira Einhorn ketika berorasi, foto: dok. Murderpedia.org
Semasa hidup ia pun dekat dengan Holly Maddux, kekasihnya sendiri. Setidaknya mereka telah menjalin cukup lama dan terbilang salah satu pasang paling mesra di kalangan pengikutnya. Di sisi lain berdasar laporan kepolisian, Maddux merupakan mahasiswa Bryn Mawr College di pinggiran Kota Philadelphia.
Namun hubungan mereka mulai kandas ketika Maddux berniat untuk pergi ke New York. Ternyata selama Maddux tinggal di sana, ia rupanya dekat dengan seorang pria lain. Mengetahui hal itu, Einhorn pun terbakar api cemburu dan merencanakan niat jahat dengan berpura-pura meminta bantuan Maddux untuk kembali ke Philadelphia.
ADVERTISEMENT
Anehnya setelah kembalinya Maddux, ia tiba-tiba hilang tanpa kabar. Sehari setelah kabar hilangnya Maddux, polisi pun segera memulai penyelidikan dengan memerikasa Einhorn sebagai orang terdekat pertama.
Namun dari semua saksi yang ada, hanya Einhornlah polisi menaruh curiga yang memiliki kesempatan lebih banyak untuk membunuh korban.
Tetapi semua upaya petugas sia-sia, lantaran mereka tak memiliki bukti kuat bahwa Einhorn terlibat kasus hilangnya korban.
Dalih Einhorn pun simpel, ia hanya menjelaskan bahwa Maddux pergi begitu saja ketika ia mendapat panggilan telepon tak dikenalnya.
Baru beberapa bulan setelah proses pemeriksaan berlangsung. Tetangga pelaku mulai mencurigai bau busuk di apartemen Powelton Village. Atas dugaan itu, kemudian polisi mendatangi kediaman Einhorn.
Setelah melakukan pembongkaran, petugas akhirnya menemukan jasad Maddux yang sudah membusuk selama 18 bulan.
ADVERTISEMENT
Dengan temuan bukti jasad Maddux, Einhorn pun tak bisa mengelak. Ia lantas diamankan petugas dengan tuduhan pembunuhan tingkat pertama.
Di tahap inilah si Unicorn Killer mulai merencanakan pelariannya selama 12 tahun. Dengan dalih akan memberikan uang jaminan tahanan, ia kemudian kabur tanpa jejak.
Penangkapan Ira Einhorn, foto: dok. Murderpedia.org
Baru pada tahun 1993 Einhorn tertangkap lantaran ia nekat untuk kembali ke Philadelphia, yang kemudian dijatuhkan hukuman penjara seumur hidup. Kisah si Unicorn Killer pun menjadi sorotan banyak pihak, tak terkecuali para produser film pop saat itu.
Atas ketenarannya, kisah si Unicorn Killer pun dimodifikasi menjadi film layar lebar pada tahun 1999 yang berjudul Hunt for the Unicorn Killer.
Sumber: https://murderpedia.org/male.E/e/einhorn-ira.htm