5 Penyebab Burung Pleci Suka Salto beserta Penanganannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
14 Juni 2024 22:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi burung pleci (Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi burung pleci (Pixabay)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Burung Pleci, dengan keindahan kicauannya dan tingkah lakunya yang menggemaskan, telah menjadi favorit banyak pecinta burung.
ADVERTISEMENT
Namun, salah satu perilaku yang sering membingungkan pemiliknya adalah kebiasaan burung Pleci suka salto.
Untuk mengetahui penyebab burung Pleci suka salto beserta cara megnatasinya, simak pembahasannya di sini.

Penyebab Burung Pleci Suka Salto

ilustrasi burung pleci (Pixabay)
Mengutip buku Burung Pleci, terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan burung Pleci suka salto. Berikut ini adalah beberapa penyebab utama yang sering dijumpai.

1. Tangkringan Tidak Nyaman

Tangkringan yang tidak nyaman atau tidak sesuai dengan ukuran kaki burung Pleci dapat menjadi salah satu penyebab utama burung suka salto.
Burung yang merasa tidak nyaman akan mencari cara untuk melepaskan diri dari ketidaknyamanan tersebut.

2. Ukuran Kandang Terlalu Sempit

Kandang yang terlalu sempit membuat burung merasa terbatas dalam bergerak.
Ketika ruang geraknya terbatas, burung Pleci mungkin melakukan salto sebagai bentuk pelampiasan dari perasaan terkurung atau stres karena ruang yang tidak memadai.
ADVERTISEMENT

3. Ukuran Kandang Terlalu Luas

Sebaliknya, kandang yang terlalu luas juga bisa menyebabkan burung Pleci suka salto.
Ruang yang terlalu luas tanpa cukup stimulasi atau benda-benda untuk berinteraksi dapat membuat burung merasa kebingungan atau bosan.

4. Lokasi Kandang yang Tidak Nyaman

Lokasi kandang yang tidak nyaman, seperti terlalu dekat dengan sumber suara bising atau di area dengan terlalu banyak aktivitas manusia, bisa menyebabkan burung Pleci merasa stres.
Stres ini dapat memicu perilaku salto sebagai respons terhadap ketidaknyamanan lingkungan.

5. Stres

Stres adalah penyebab umum berbagai perilaku tidak normal pada burung, termasuk kebiasaan salto.
Stres bisa disebabkan oleh banyak hal, termasuk perubahan mendadak dalam lingkungan, kehadiran predator, atau kurangnya perhatian dari pemilik.

Cara Penanganan Burung Pleci Suka Salto

Bagi yang memiliki hobi mengoleksi burung, berikut beberapa cara penanganan burung pleci suka salto yang perlu diketahui.
ADVERTISEMENT

1. Periksa dan Sesuaikan Tangkringan

Pastikan tangkringan di dalam kandang sesuai dengan ukuran kaki burung Pleci.
Tangkringan yang nyaman dan stabil akan membantu burung merasa lebih tenang dan tidak terdorong untuk melakukan salto.

2. Sesuaikan Ukuran Kandang

Pastikan ukuran kandang cukup memadai, tidak terlalu sempit dan tidak terlalu luas.
Kandang yang ideal harus memberikan ruang gerak yang cukup untuk burung namun tetap menyediakan rasa aman.

3. Buat Kandang Lebih Menarik

Tambahkan beberapa mainan atau elemen stimulasi seperti ayunan, cermin kecil, atau ranting untuk memanjat.
Ini akan membantu mengurangi kebosanan dan mengalihkan perhatian burung dari kebiasaan saltonya.

4. Pilih Lokasi Kandang yang Tepat

Letakkan kandang di lokasi yang tenang, jauh dari suara bising atau gangguan lain yang dapat menyebabkan stres pada burung.

5. Kurangi Stres pada Burung

Pastikan burung mendapatkan perhatian yang cukup dan berinteraksi secara rutin.
ADVERTISEMENT
Selain itu, menjaga kebersihan kandang dan memberikan makanan yang berkualitas juga bisa membantu mengurangi stres pada burung Pleci.
Demikian pembahasan mengenai penyebab burung Pleci suka salto beserta cara penanganannya. (AZS)