7 Tips Fotografi Indoor dengan Kondisi Low Light
Konten dari Pengguna
12 Juni 2024 22:26 WIB
·
waktu baca 1 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Simak, tipsnya dalam pembahasan berikut!
Tips Fotografi Indoor
Bambang Karyadi dalam buku berjudul Fotografi: Belajar Fotografi menjelaskan bahwa fotografi merupakan proses menulis atau melukis memakai media kamera dengan memanfaatkan sumber cahaya .
Tapi, jika fotografer harus mengambil gambar indoor dengan low light pasti hasilnya kurang memuaskan. Untuk itulah, gunakan beberapa tips berikut:
1. Memakai Fast Shutter Speed
Langkah pertama atur kamera dalam speed tinggi supaya mendapatkan objek foto freeze dan tidak blur. Fotografer bisa setting speed dengan cara mengambil beberapa foto terlebih dahulu. Nanti, Anda bisa menentukakn mana hasil foto dengan speed yang cepat.
2. Membuka Aperture
Menggunakan aperture lebar bisa menangkap cahaya dengan cukup sehingga latar belakang foto bisa blur. Membuka aperture sebesar-besarnya bisa mendapatkan shutterspeed yang lebih tinggi.
ADVERTISEMENT
Jika fotografer menggunakan lensa bukaan dengan lebar f 2.8 atau f 4, maka aturlah lensa dengan bukaan tersebut. Dengan demikian, foto yang dihasilkan akan semakin terang dan background blur.
3. Gunakan Burst Mode
Bagi fotografer yang ingin memfoto objek yang cepat dan sulit, bisa menggunakan mode pemotretan burst. Pengaturan ini bisa menghasilkan foto yang lebih menarik.
4. Menaikkan ISO
Terkadang lensa yang menggunakan bukaan besar tidak cukup untuk menghasilkan foto bagus pada indoor dengan low light.
Hal ini terjadi, sebab terkadang ada objek bergerak dengan cepat. Maka dari itu, mau tidak mau fotografer harus menaikkan ISO agar sesuai dengan kondisi lapangan.
5. Setting White Balance
Fotografer perlu setting white balance dengan tepat ke mode fluorescent atau Tungsten/incandescent. Kemudian ambillah beberapa cuplikan tes sebelum pemotretan dimulai. Periksalah mana hasil yang paling terbaik.
ADVERTISEMENT
6. Menggunakan Format RAW
Untuk fotografi indoor dengan low light, fotografer bisa menggunakan format RAW. Format ini bisa memberikan gambar dengan kualitas terbaik dan pengeditan juga lebih mudah. Untuk fotografi indoor namun objeknya bergerak dengan cepat, maka bisa menggunakan mode JPEG.
7. Lakukan Editing Foto yang Tepat
Untuk hasil foto indoor terbaik, lakukan editing foto setelah berhasil mengambil foto. Ada banyak aplikasi terbaik untuk mengedit.
Fotografer bisa mengedit dengan mengurangi noise, kecerahan, kontras, bayangan, sorotan, ketajaman, dan lainnya. Dengan ini hasilnya akan lebih sempurna.
Demikianlah penjelasan tentang tips fotografi indoor dengan kondisi low light yang mudah dicoba. (eK)