Sinopsis Film A Hard Day, Tayang Malam Ini di K-Movievaganza Trans 7
Konten dari Pengguna
12 September 2020 14:46 WIB
Tulisan dari Sinopsis Film tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Digarap oleh Kim Seong-hun sebagai penulis dan sutradaranya, A Hard Day dirilis pada 29 Mei 2014 dengan durasi 111 menit.
A Hard Day menjadi film bergenre aksi kejahatan yang menampilkan Lee Sun-kyun dan Cho Jin-woong.
Dilansir Box Office Mojo, A Hard Day memperoleh pendapatan USD 26,7 juta atau setara Rp 400,4 miliar.
Sinopsis Film A Hard Day
Seorang detektif korup yang bernama Ko Gun-su (Lee Sun-kyu) baru saja ditinggal oleh ibunya untuk selamanya.
Saat sedang berada dipemakaman sang ibu, Gun-su mendapat kabar bahwa pasukannya sedang diselidiki oleh urusan internal penyuapan.
Gun-su kemudian pergi ke tempat pasukannya berada. Saat sedang berada di jalan, ia menabrak seorang pria tunawisma, lalu membunuhnya.
Setelah membunuh pria itu, Gun-su takut hal tersebut akan menjadi kasus pembunuhan. Gun-su pun memutuskan untuk tidak menelepon polisi dan menyembunyikan mayat tersebut.
ADVERTISEMENT
Gun-su pun kembali ke pemakanan sang ibu, ia juga menyegel mayat pria itu ke peti mati ibunya dan berhasil.
Beberapa hari kemudian, Gun-su dengan sengaja terlibat kedalam kecelakaan lain.
Hal tersebut dilakukannya untuk menyembunyikan bekas kerusakan sebelumnya dan supaya mendapatkan alasan untuk pergi ke bengkel.
Di saat tengah berusaha menghilangkan jejak atas pembunuhan yang dilakukan Gun-su, ia mendapatkan kabar terakit penyelidikan timnya.
Penyelidikan pasukannya ternyata dibatalkan oleh Letnan Park Chang-min (Cho Jin-woong).
Kemudian tim Gun-su diberikan tugas untuk menangkap orang yang telah membunuh pria tunawisma bernama Lee.
Tim Gun-su pun melakukan investigasi. Saat mencari bukti di lokasi kejadian, tim menemukan CCTV lalu lintas di dekat lokasi kejadian. Mereka pun mulai memeriksa rekaman yang ada.
ADVERTISEMENT
Dari rekaman tersebut didapat bahwa model mobil yang terlibat kecelakaan itu sama dengan milik Gun-su.
Tak hanya itu, tim juga menemukan bahwa ada jaringan sinyal telepon yang diduga milik Lee ini menunjuk pada makam ibu Gun-su.