Surat Terbuka CEO YouTube: Video Kontroversial Tak Dilarang, Tapi…

Skyegrid Media
Gamer's Daily.
Konten dari Pengguna
29 Agustus 2019 9:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Skyegrid Media tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Surat Terbuka CEO YouTube: Video Kontroversial Tak Dilarang, Tapi…

ADVERTISEMENT
Susan Wojcicki, CEO YouTube, baru saja menuliskan surat terbuka untuk para kreator dan artis untuk masa depan platformnya.
ADVERTISEMENT
 
Ia mengatakan YouTube dibangun dengan landasan keterbukaan. Namun, keterbukaan itu harus diimbangi dengan tanggung jawab untuk melindungi komunitasnya.
 
“Keterbukaan juga memiliki tantangan tersendiri. Itulah sebabnya kami memiliki pedoman komunitas yang kami perbarui terus-menerus. Yang terbaru, pembaruan tersebut mencakup kebijakan tentang ujaran kebencian dan kebijakan tentang pelecehan yang akan segera diberlakukan. Saat kita menciptakan tempat yang dirancang untuk menerima beragam sudut pandang, pasti ada sebagian yang melanggar batasan,” kata Susan, dalam blog resminya.
 
Ia melanjutkan, beberapa oknum akan mencoba mengeksploitasi platform demi keuntungan mereka sendiri, meski kami sudah berupaya membuat sistem untuk menghentikan mereka.
 
“Karena semakin banyak masalah yang muncul, maka semakin banyak pula desakan dari para pembuat kebijakan, pers, dan pakar yang mempertanyakan apakah platform terbuka itu benar-benar bermanfaat, atau bahkan layak,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
 
Namun, terlepas dari semua kekhawatiran ini, ia percaya bahwa menjaga platform terbuka kini lebih penting dibandingkan sebelumnya.
 
 
 
1. Keterbukaan membuka peluang. Kreator masa kini telah membangun seluruh ekonomi kreatif dan mendefinisikan ulang wajah media.
 
2. Keterbukaan membantu memelihara komunitas. Di platform terbuka, berbagi pengalaman dapat menyatukan orang dengan cara yang luar biasa.
 
3. Keterbukaan bisa menjadi jalan untuk pembelajaran. Tentang bagaimana YouTube membantu seorang siswa meraih nilai sempurna untuk pekerjaan rumah matematika, seorang ibu yang sekarang bisa memperbaiki pintu garasi yang rusak, atau seorang karyawan yang mampu menguasai keterampilan kerja baru.
ADVERTISEMENT
 
Susan menjelaskan, komitmen pada keterbukaan tidaklah mudah. Terkadang kami harus membiarkan konten yang tidak mainstream, penuh kontroversi, atau bahkan menyinggung.
 
“Tapi saya percaya bahwa dengan mendengarkan berbagai perspektif, akhirnya akan membuat kita menjadi masyarakat yang lebih kuat dan lebih berpengetahuan, meski kita tidak setuju dengan sebagian pandangan tersebut,” kata CEO YouTube ini.
 
“Sebagian besar cara kami melindungi keterbukaan ini bukan hanya dengan pedoman yang memungkinkan perbedaan dalam menyatakan pendapat, tetapi juga dengan langkah-langkah yang kami ambil untuk memastikan komunitas yang bertanggung jawab,” lanjutnya.
 
 
 
YouTube juga dalam beberapa tahun terakhir untuk melindungi YouTube sebagai tanggung kepada komunitasnya lewat strategi 4 R: remove, raise, reduce dan reward.
ADVERTISEMENT
 
1. Kami MENGHAPUS konten yang melanggar kebijakan kami secepat mungkin.
 
2. Kami MENGEDEPANKAN sumber berita resmi saat orang mencari berita atau informasi, khususnya selama momen berita penting terbaru.
 
3. Kami MENGURANGI penyebaran konten yang dinilai hampir melanggar kebijakan kami.
 
4. Kami menetapkan standar yang lebih tinggi tentang channel mana yang dapat menghasilkan uang di situs kami, dan hanya MEMBERI REWARD kepada kreator yang layak dan tepercaya.