Tim KKN UGM Edukasi Pengelolaan Website Baru Desa Wisata di Panimbang, Banten

Konten dari Pengguna
14 Agustus 2020 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Soumindar Qolby tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tampilan website desa wisata di kawasan Hidden Treasure of Tanjung Lesung, Panimbang, Banten
zoom-in-whitePerbesar
Tampilan website desa wisata di kawasan Hidden Treasure of Tanjung Lesung, Panimbang, Banten
ADVERTISEMENT
Desa Tanjungjaya, Citeureup, Cigeulis, dan Banyuasih merupakan desa-desa wisata yang berada di kawasan penyangga KEK Tanjung Lesung, kecamatan Panimbang, kabupaten Pandeglang, Banten. Kawasan ini sekarang mulai dipromosikan dengan sebutan Hidden Treasure of Tanjung Lesung. Dengan berbagai potensi keindahan alam dan budaya, kawasan wisata ini adalah salah satu destinasi wisata terbaik dan berkualitas yang dekat dengan daerah Jabodetabek.
ADVERTISEMENT
Untuk mendukung sektor pariwisata dan produk lokal di sana, beberapa mahasiswa tim KKN-PPM UGM Tanjungjaya 2020 dari jurusan Ilmu Komputer Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada, Soumindar Qolby, Nathanael Gavin H. S., Felix Ogustino, dan Prawiro Hadi Triyono berinisiatif membuat website wisata Hidden Treasure of Tanjung Lesung (www.bufferzonetanjunglesung.com). Para mahasiswa juga sadar akan pentingnya keberlanjutan pengelolaan website ini oleh masyarakat desa. Oleh karena itu, mereka juga mengadakan kegiatan pelatihan pengelolaan website untuk warga desa di sana yang menjadi tim admin website.
Qolby dan kawan-kawannya telah selesai mengadakan kegiatan pelatihan pengelolaan website di hari Rabu, 5 Agustus 2020. “Kami tidak ingin website yang telah dibangun ini menjadi terbengkalai selepas masa pengabdian kami di sana. Sehingga kami berusaha membekali tim admin website dengan kemapuan untuk mengelola website ini secara mandiri,” ujar Qolby.
ADVERTISEMENT
Karena kondisi pandemi COVID-19, para mahasiswa tidak bisa terjun langsung ke lokasi. Kegiatan pelatihan pengelolaan website pun dilakukan secara online melalui aplikasi live meeting. Meskipun tidak bisa bertatap muka secara langsung, para mahasiswa dan warga desa tetap semangat dan antusias dalam kegiatan pelatihan ini. Yopi Nuryadi, ketua Pokdarwis dari desa Cigeulis yang tergabung dalam tim admin website, mengaku cukup terbantu dengan diadakannya pelatihan website ini, “Kesan yang saya rasakan mengenai pelatihan website cukup membantu pak. Kami berterima kasih kepada tim KKN UGM sudah membantu membuatkan website untuk kawasan penyangga KEK Tanjung Lesung.”
Danni Wahyudi Manta, salah satu warga desa Tanjungjaya pemerhati pariwisata di sana juga mengungkapkan apresiasinya, "Terima kasih banyak programnya yang luar biasa dampaknya, semoga bisa berkesan buat masyarakat."
ADVERTISEMENT
Dengan adanya website baru beserta tim admin website yang sudah terlatih, para mahasiswa tim KKN-PPM UGM Tanjungjaya 2020 dan para warga desa berharap sektor pariwisata di kawasan Hidden Treasure of Tanjung Lesung dapat berkembang lebih pesat dan mampu menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Indonesia.