Ikut Balap F1 Virtual, Thibaut Courtois Berhasil Ungguli Sergio Aguero

Konten dari Pengguna
11 Mei 2020 12:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sportainment tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Aguero balapan mobil. (Foto: @kunaguero/Instagram)
zoom-in-whitePerbesar
Aguero balapan mobil. (Foto: @kunaguero/Instagram)
ADVERTISEMENT
Thibaut Courtois dan Sergio Aguero bersaing ketat dalam lomba balap F1 Virtual. Tampil di seri kelima yakni GP Spanyol, kiper Real Madrid tersebut pada akhirnya berhasil mengungguli bintang Manchester City itu.
ADVERTISEMENT
Seperti yang diketahui, selama pandemi virus corona, F1 tak bisa menggelar balapan seperti biasanya. Alhasil, mereka kemudian membuat turnamen balap virtual yang bisa dilakukan di rumah masing-masing.
Selain pembalap profesional, atlet non-pembalap juga diperbolehkan mengikuti perlombaan tersebut. Kali ini, ada Courtois, Aguero, dan gelandang Barcelona, Arthur Melo, pesepak bola yang turut serta.
Courtois dikabarkan mewakili tim Alfa Romeo, kemudian Arthur membela Haas. Sementara Aguero bakal mengibarkan bendera Red Bull. Tak hanya pesepak bola, F1 mengundang pegolf Ian Poulter yang masuk tim Renault.
Mengutip dari Goal International, Courtois berhasil finis di peringkat ke-12, mengungguli Aguero yang harus puas di tempat ke-14. Meski begitu, pada debutnya, penyerang Timnas Argentina tersebut merasa puas.
ADVERTISEMENT
“P14, tidak buruk,” tulis Aguero lewat akun Twitternya.
Penyerang asal Argentina tersebut sempat bersaing ketat dengan Poulter yang akhirnya mengakhiri balapan di posisi 18. Sementara Arthur tepat berada di bawah Poulter, di urutan terakhir.
Pada akhirnya, pembalap dari tim Williams, George Russell jadi pemenang dalam perlombaan tersebut. Pria berusia 22 tahun tersebut berhasil mengalahkan unggulan dari tim Ferrari, Charles Leclerc.
Hasil tersebut membuat Russell merayakan kemenangan pertamanya dalam lomba balap sejak 2018 lalu. Kala itu, dirinya masih berkompetisi di Formula 2.
"Saya sangat senang. Saya tak terbiasa memenangkan sesuatu. Saya tak melakukannya dalam waktu yang sangat-sangat lama," ungkap Russell
Sementara Leclerc, meski kecewa kalah, dirinya tetap memuji Russell, menyebut: “ketika dia menunjukkan kecepatan sebenarnya menjelang akhir, dia terlalu cepat buat saya.” (bob)
ADVERTISEMENT