IMM Klaten Kompak Galang Dana Solidaritas untuk Korban Gempa Cianjur
Konten dari Pengguna
28 November 2022 18:11 WIB
Tulisan dari Humas STAI Muhammadiyah Klaten tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Klaten – (28/11/22) Trilogi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) meliputi intelektualitas, humanitas, dan religiusitas. IMM sebagai gerakan sosial juga salah satu dari triloginya, humanitas, terpanggil untuk turun ke jalan menggalang dana solidaritas untuk korban gempa di Cianjur. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Pimpinan Cabang (PC) IMM Klaten pada Hari Kamis, 24 November 2022 saat melakukan penggalangan dana. Bencana gempa bumi yang menimpa Cianjur terjadi pada Hari Senin, 21 November 2022 dengan skala 5,6 SR. DIlansir dari Harian Kompas, hingga saat berita ini ditulis korban gempa sudah mencapai 321 orang meninggal dunia.
“Trilogi IMM: Intelektualitas, Humanitas, Religiusitas. Dalam hal ini sebagai gerakan sosial dan berkesusaian dengan Trilogi IMM, humanitas, kegiatan penggalangan dana ini merupakan sebentuk solidaritas kemanusiaan terhadap saudara-saudara kita yang terkena musibah bencana alam di Cianjur, harapannya setidaknya dapat meringankan beban korban bencana serta menumbuhkan kecintaan terhadap sesama.” Ujar Syahrul Akbar selaku Ketua PC IMM Klaten.
ADVERTISEMENT
Penggalangan dana yang diinisiasi oleh PC IMM Klaten, juga turut bekerja sama dengan Pimpinan Komisariat (PK) IMM STAI Muhammadiyah Klaten, PK IMM Avicenna dan PK IMM Ahmad Dahlan. Penggalangan dana dilakukan pada Hari Kamis dan Minggu, 24 November 2022 dan 27 November 2022 pukul 15.30 hingga 18.00. Sebanyak 30 mahasiswa IMM turun ke jalan dalam kegiatan ini. Adapun infak yang terkumpul dari penggalangan ini sebanyak 2 juta rupiah yang kemudian akan disalurkan ke Lembaga Amil Zakat Infak Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Klaten. Adapun secara umum, kegiatan penggalangan dana ini merupakan follow up instruksi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Klaten.
Di samping itu, penggalangan dana ini merupakan bentuk objektivasi gerakan dari IMM untuk Indonesia, tanpa memandang latar belakang apapun demi kemashlahatan manusia.
ADVERTISEMENT