Hindari Pakaian Ketat untuk Atasi Jerawat Punggung yang Membandel

29 Juni 2017 14:02 WIB
comment
13
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Atasi jerawat punggung. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Atasi jerawat punggung. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Bagi sebagian orang, jerawat punggung merupakan masalah kulit yang dirasa amat mengganggu. Selain karena menimbulkan rasa gatal, back acne atau yang dikenal dengan singkatan bacne ini juga bisa meninggalkan bekas.
ADVERTISEMENT
Bekas jerawat yang kehitaman pada area kulit punggung tentunya amat merusak penampilan. Kamu jadi tak bebas mengenakan pakaian yang kamu inginkan.
Gaun backless, atasan berpotongan rendah pada bagian belakang, hingga pakaian renang langsung menjelma jadi musuh nomor satu. Banyak juga kaum hawa yang malu dan jadi tak percaya diri akibat masalah bacne yang parah.
Dr. Elizabeth Tanzi, dermatologis asal Washington D.C., menjelaskan bahwa bacne atau jerawat punggung merupakan permasalahan yang sesungguhnya amat jamak dialami oleh banyak orang.
Untuk menghindari munculnya bacne, sebaiknya kamu mengenakan pakaian berbahan sejuk. Ini untuk memperlancar sirkulasi udara dan mempermudah kulit kamu bernafas.
Cuaca panas dan kulit yang lembab akibat keringat bisa jadi sarang empuk bagi bakteri penyebab jerawat. Hindari mengenakan pakaian ketat dan berbahan kedap, karena bisa menutup pori-pori kulit. "Bisa tersumbat (pori-pori), dan bisa menyebabkan munculnya jerawat," tutur Elizabeth.
ADVERTISEMENT
Dan khusus bagi kaum hawa, sering mengikat rambut ke atas agar tak membuat punggung kepanasan merupakan langkah tepat. Selain itu, bakteri dan kotoran yang menempel pada rambut kamu juga bisa jadi pemicu bacne.
"Rambut dan pakaian ketat biasa jadi penyebabnya, jadi mengenakan sesuatu yang ringan dan berbahan katun bisa membebaskan kulit kamu untuk bernapas sebanyak mungkin," papar Elizabeth lagi.
Jika kamu sedang mengalami permasalahan jerawat punggung yang parah, kamu bisa menambahkan cairan asam salisilat dan apapun yang mengandung benzoil peroksida pada ritual mandi harian kamu.
Setidaknya, kamu menggosok area kulit tubuh yang bermasalah dengan cairan di atas, setidaknya satu kali dalam sehari.
"Keduanya memberi efek yang berbeda, asam salisilat bisa membantu mengelupaskan dan membersihkan pori-pori kulit, sedangkan benzoil peroksida mengandung anti bakterial yang sangat baik," tutur Elizabeth seperti dilansir Instyle.
ADVERTISEMENT
Sebaiknya, kamu hanya menggosok area yang bermasalah saja, karena jika digunakan pada seluruh tubuh justru bisa menyebabkan kulit jadi sangat kering. Jika merasa kesulitan menemukan dua cairan di atas, kamu bisa mengakali dengan membeli sabun mandi yang memiliki kandungan asam salisilat dan benzoil peroksida.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan obat oles jerawat yang mengandung sulfur. "Kulit punggung membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh dibanding wajah, namun aman untuk (untuk dioles menggunakan obat) setiap harinya. Hanya pastikan kamu mengaplikasikannya pada setiap jerawat yang ada," tutup Elizabeth.