Rilis Barbie Fashionistas Multi Etnis, Mattel Banjir Pujian

Barbie Fashionistas nan penuh keberagaman. (Foto: Dok. mattel.com)

Jika mendengar kata Barbie, apa yang ada dalam benak kamu? Bayangan boneka bertubuh mungil, berparas cantik, dan berkulit putih dengan rambut pirang mungkin langsung muncul dalam pikiran.

Ya, sejak kemunculannya pada Maret 1959 silam, Barbie memang selalau diidentikkan sebagai boneka manusia yang memiliki penampilan fisik yang sempurna tanpa cela. Selama puluhan tahun, citra ini melekat kuat dan secara tak langsung telah menjelma jadi standar kecantikan tersendiri bagi kaum hawa.

Barbie yang 'cantik dan sempurna' begitu disukai oleh semua kalangan. Mulai dari anak-anak hingga dewasa, semuanya bermimpi untuk terlihat cantik dan langsing layaknya Barbie. Pada sebagian perempuan, rasa suka ini telah menjelma jadi sebuah obsesi.

Tak sedikit kaum hawa yang rela menjalani bedah plastik untuk bisa tampil cantik bak Barbie. Entah itu pembesaran mata, pemancungan hidung, hingga operasi pengecilan pinggul. Tak sedikit juga yang terkena bulimia karena terobsesi untuk tampil langsing bak Barbie.

Barbie sejatinya memang memiliki ukuran lingkar pinggang yang sangat kecil. Sayangnya, banyak perempuan yang tak menyadari bahwa size 0 tersebut sesungguhnya tidaklah nyata.

Akibatnya, Barbie mulai dihujani kritikan pedas dari dunia. Banyak pihak yang merasa marah karena Barbie seolah telah menyuntikkan doktrin 'kesempurnaan' yang tidak sehat kepada otak kaum perempuan.

Produk lansiran Mattel ini juga dituding rasis, karena hanya menampilkan sosok boneka berkulit putih dalam setiap produknya.

Meski awalnya sempat tampak seolah 'menulikan telinga', Barbie secara perlahan mulai berbenah diri. Barbie mulai meluncurkan koleksi boneka dengan warna kulit yang lebih cokelat dengan warna rambut yang lebih beragam, seperti hitam, brunette, dan sebagainya.

Dan pada 2017, Barbie baru saja merilis koleksi boneka terbarunya. Mattel meluncurkan koleksi boneka Barbie dan Ken dengan warna kulit, postur tubuh, dan warna rambut yang sangat beragam.

Semuanya juga tampak mengenakan outfit yang begitu trendi dan 'kekinian'. Super kece!

Barbie dan Ken kini hadir dengan bentuk tubuh petite, curvy, tinggi, pendek, berkulit gelap, putih, hingga cokelat. Rambutnya pun sangat beragam. Mulai dari blonde super lurus, hitam, pixie super edgy, lurus bercat biru, keriting, hingga afro!

Ken sendiri hadir dengan tiga tipe tubuh yang berbeda, tujuh variasi warna kulit, delapan warna rambut, dan sembilan warna rambut. Pilihan outfitnya juga beragam, mulai dari kasual, resmi, hingga sportwear.

Inovasi ini disambut positif oleh banyak pihak. Barbie kini dianggap mulai bisa merangkul perbedaan yang berasal dari banyak kalangan. Kini, para orang tua tak perlu merasa terlalu khawatir untuk membiarkan anak mereka untuk bermain bermain Barbie, karena telah memiliki gambaran yang lebih 'sehat'.

Great job, Barbie!