Tersisa 5 Kursi Relawan Demokrasi Tuban

SuaraBanyuurip.com - Hidayatul Khoiriyah

Ketua KPU Tuban, Kasmoeri.

Tuban- Sehari menjeng penutupan rekrutmen relawan demokrasi yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban, Jawa Timur, masih tersisa lima kursi. Pendaftar relawan sudah tercatat 50 dari 55 orang yang dibutuhkan.

"Rekrutmen relawan demokrasi dibuka sejak 10 – 15 Januari 2018," ujar Ketua KPU Kabupaten Tuban, Kasmoeri kepada suarabanyuurip.com di ruangannya, Senin (14/1/2019).

 Rekrutmen tersebut sebagai upaya mensosialisasikan pemilu pada April 2019 kepada masyarakat. Dari 50 pendaftar akan diseleksi, salah satunya dengan syarat tidak terikat dengan partai politik dan independen.

"Karena ini bagian dari KPU, maka syaratnya tidak boleh dari partai politik maupun pendukung dari salah satu kandidat caleg maupun presiden," imbuh pria berkacamata tebal itu. 

Spesifikasi pendaftar yang lebih diutamakan yakni yang memiliki komunitas maupun jaringan yang luas, dengan batasan usia minimal 17 tahun. Diharapkan dapat lebih mudah mensosialisasikan sesuai bidang fokusnya.

"Jika dari komunitas, maka akan lebih mudah untuk melakukan sosialisasi sesuai basisnya," bebernya. 

Tugas pokok relawan demokrasi, adalah memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya penyaluran hak pilih, sehingga masyarakat menyeluruh menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Relawan akan disebar di basis masing-masing pada 20 kecamatan. 

Adapun basis target sosialisasi terdapat 11 basis di antaranya, basis perempuan, basis disabilitas, basis berkebutuhan khusus, basis netizen, basis agama, basis keluarga, basis pemilih pemula, basis pemuda, basis marjinal, basis komunitas, dan relawan demokrasi.

Kasmuri berharap dengan adanya relawan demokrasi dapat memberikan pengetahuan bagi masyarakat dan dapat memberikan hak pilihnya secara bijak. (hida)